Suara.com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten, Tbk. (Bank BJB) mendapat penghargaan dari Tempo Media Group. Bank BJB dinobatkan sebagai The Best Financial Performance Bank Kategori Bank BPD, dalam ajang Tempo Financial Business Award 2019.
Penghargaan ini diserahkan dalam "Malam Penganugerahan Tempo Financial Business Award 2019", di The Westin Hotel Kuningan, Jakarta, Rabu (27/11/2019).
Penghargaan diberikan berdasarkan hasil riset Tempo bersama dengan Pusat Data Analisa Tempo (PDAT), selaku lembaga studi dan survei yang dimiliki perusahaan media terkemuka tersebut.
Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi menyambut positif pencapaian ini. Prestasi ini membuktikan bahwa kinerja perseroan senantiasa berada di dalam jalur yang sesuai harapan, sehingga bisa mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak.
"Performa bisnis yang dijalankan Bank BJB selalu didasarkan pada visi pertumbuhan berkualitas dan berkelanjutan. Bukan hal yang mudah mempertahankan performa yang berada di level tinggi, namun di sisi lain, kami yakin bahwa apa yang telah dicapai Bank BJB saat ini bukanlah raihan tertinggi. Seiring berjalannya waktu, dibarengi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan komitmen untuk senantiasa berinovasi, diharapkan tren positif bank bjb selalu terjaga dan semakin memperlihatkan tajinya," kata Yuddy.
Pencapaian kinerja Bank BJB terbilang memuaskan. Bank BJB berhasil membukukan laba sebesar Rp 1,37 triliun hingga September 2019. Pertumbuhan total laba tersebut diikuti oleh capaian luar biasa di sektor aset yang menembus Rp 123,6 triliun.
Kajian yang dilakukan tim PDAT dan Tempo ini dilakukan pada jumlah total populasi 166 bank umum, yang disusun berdasarkan laporan keuangan akhir tahun 2018. Seperti penghargaan-penghargaan sebelumnya, tim pengkaji mengukur perkembangan kinerja industri perbankan yang dilakukan secara berkesinambungan dan objektif pada ajang penghargaan ke-12 ini.
Proses pemilahan dan seleksi dilakukan sejak Agustus hingga Oktober 2019.
Sepanjang 2018 lalu mencatat Bank BJB tercatat berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp 1,55 triliun. Laba tersebut tumbuh 28,1 persen year on year (yoy), atau berada di atas pertumbuhan laba bersih industri perbankan per Desember 2018 yang sebesar 10,36 persen y-o-y.
Baca Juga: Serunya Karnaval Budaya Kolosal West Java Festival Bersama Bank BJB
Total aset dibukukan menjadi sebesar Rp 120,1 triliun, yang semula Rp 114,9 triliun (tumbuh 4,5 persen yoy). Dana Pihak Ketiga (DPK) berhasil dihimpun sebesar Rp 87 triliun, yang didorong dari pertumbuhan dana murah, yaitu tabungan sebesar 16 persen, sehingga CASA Ratio naik dari 46,1 persen menjadi sebesar 47,1 persen.
Kinerja Positif Bank BJB 2019
Bank BJB dinobatkan sebagai salah satu peraih penghargaan Bank BUMD Terbaik oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Awards 2019. Kontribusi Bank BJB dalam memajukan perekonomian daerah maupun nasional di tengah situasi perekonomian global yang bergejolak menjadi salah satu perimbangan pihak Kadin memberikan ganjaran tersebut kepada Bank BJB.
Performa usaha Bank BJB memang senantiasa menunjukkan tren positif sepanjang tahun 2019.
Berita Terkait
-
Bank BJB Raih Penghargaan Asia Sustainability Reporting Rating 2019
-
Bank BJB Kerja Sama Kemitraan dengan Dana Pensiun Pertamina
-
Bank BJB Raih 2 Penghargaan Mitra Pembangunan Jawa Barat
-
Serunya Karnaval Budaya Kolosal West Java Festival Bersama Bank BJB
-
Dukung Jabar Go To East, Bank BJB Siap Salurkan Modal pada Nelayan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global