Suara.com - PT Freeport Indonesia (PTFI) menyebut bakal terus merekrut tenaga kerja asli Papua. Saat ini, hampir setengah pekerja PTFI berasal dari Papua.
"Kami bina terus dan lipat gandakan tenaga kerja papua sampai 40 persen," ujar Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Menurut Tony, tenaga kerja Papua sangat bisa diandalkan dan tak kalah jauh dengan kualitas tenaga kerja asing. Bahkan salah satu tenaga kerja saat ini duduk di jajaran Direksi PTFI.
Untuk diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Claus Wamafma sebagai direktur di PT Freeport Indonesia. Claus Wamafma adalah orang pertama asli Papua yang masuk jajaran PT Freeport Indonesia.
"Direktur baru asli Papua membuktikan, Papua mampu duduk di PTFI," ucap dia.
Berdasarkan data PTFI, saat ini perseroan memiliki 7.096 pekerja, dari total pekerja sebanyak 2.890 (40,7 persen) merupakan asli Papua.
Sedangkan sebanyak 4.061 (57,2 persen) pekerja berasal dari non Papua. Sisanya, 829 (2,7 persen) pekerja merupakan tenaga kerja asing.
Sementara, total karyawan dan mitra PTFI sebanyak 30.542 pekerja yang terdiri asli Papua 7.529 karyawan (24,7 persen), non Papua 22.184 karyawan (72,6 persen), tenaga kerja asing 829 karyawan (2,7 persen).
Baca Juga: Bos Freeport Indonesia Kini Dijabat Putra Papua Asli
Berita Terkait
-
Jokowi Lantik Komisaris Freeport Indonesia Jadi Kepala BSSN di Istana
-
Jonan Jawab Tudingan Sudirman Said soal Pertemuan Jokowi dengan Freeport
-
Jokowi Bantah Sudirman Said Soal Pertemuan Rahasia dengan Bos Freeport
-
Bantah Cegat Mobil Jokowi, Buruh Freeport: Kami Sedang Berdoa di Tenda
-
Aksi Pedemo Freeport di Istana, dari Buat Tenda hingga Bermalam di Polda
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Disegel dan Jadi Penyebab Banjir, PTPN III Ternyata Berniat Tambah 59 Ribu Hektar Lahan Sawit
-
Mandat Digitalisasi Negara: BUMN Ini Dianggap Punya 'Privilege' Bisnis Masa Depan!
-
Tambang Emas Terafiliasi ASII di Sumut Disegel, KLH Soroti Potensi Pidana
-
DEWA dan BUMI Meroket, IHSG Menguat ke Level 8.693 dengan Transaksi 19 Triliun
-
4 Tahun Beruntun, Bank Mandiri Raih Lagi Juara 1 pada ARA 2024 atas Transparansi Laporan Tahunan
-
Mengenal Teras BRI Kapal, Bank Terapung yang Dinanti Masyarakat Kepulauan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
BRI Peduli Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Sumatera Barat
-
Duh! Kesepakatan Dagang RIAS Terancam Batal, Trump Sebut Prabowo Mengingkari?