Suara.com - Bursa Saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street kembali bergerak positif pada Kamis (26/3/2020) kemarin. Hal ini dilihat dari ketiga indeks saham yang melonjak cukup tinggi.
Seperti dilansir Reuters, Dow Jones Industrial Average JJI melonjak 6,38 perseb menjadi berakhir pada 22.552,17, sedangkan S&P 500 .SPX melonjak 6,24 persen menjadi 2.630,07. Nasdaq Composite .IXIC menambahkan 5,6 persen menjadi 7.797,54.
Pergerakan positif ini masih didorong oleh pemberian insentif dari pemerintah untuk hadapi Pandemi Virus Covid-19 atau Virus Corona sebesar 2 triliun dolar AS.
"Sungguh menggembirakan melihat orang membeli sehari setelah hari yang besar karena kita belum melihatnya dalam sebulan," kata Randy Frederick, wakil presiden perdagangan & derivatif di Charles Schwab.
"Itu tidak menjamin bahwa bagian bawahnya ada, tetapi itu menunjukkan proses bottoming."
Dengan pergerakan ini, Dow Jones telah bergerak naik 21 persen selama tiga hari sejak anjlok akibat pandemi virus yang berasal dari China. Kenaikan Dow Jones ini merupakan yang terkuat indeks sejak 1931.
Menambah sentimen optimis, Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan bank sentral siap untuk bertindak agresif untuk menopang kredit di pasar.
"Dia mengatakan The Fed tidak akan kehabisan amunisi dan bahwa komite masih memiliki ruang kebijakan untuk tindakan lebih lanjut," kata Charalambos Pissouros, analis pasar senior di JFD Group di Siprus.
Baca Juga: AS Bakal Beri Stimulus Ekonomi, Wall Street Ditutup Bergerak Positif
Berita Terkait
-
AS Bakal Beri Stimulus Ekonomi, Wall Street Ditutup Bergerak Positif
-
Pergerakan Wall Street Diprediksi Bakal Merosot Lagi Pekan Ini
-
Fed Keluarkan Kebijakan, Wall Street Kembali Menghijau
-
Gegara Corona, The Fed Pangkas Suku Bunga Dekati Nol
-
Wall Street Anjlok 7 Persen, Perdagangan Saham Sempat Dihentikan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Dongkrak Produksi Minyak di Papua, SKK Migas dan Petrogas Mulai Injeksi Kimia di Lapangan Walio
-
Menperin Minta Insentif Otomotif ke Menkeu
-
Barcelona dan BRI Kolaborasi, Bayar Cicilan di BRImo Bisa Ketemu Lamine Yamal
-
IHSG Menutup 2025 di Level Tertinggi, OJK Buka Rahasia Pasar Modal RI yang Solid
-
Catatan Akhir Tahun, Aktivitas Industri Manufaktur RI Melambat
-
Cicilan HP ShopeePayLater vs Kredivo, Mana yang Lebih Murah
-
Pemerintah Tegaskan Impor Daging Sapi untuk Industri Bukan Kosumsi Masyarakat
-
Catatan Akhir Tahun: Waspada Efek 'Involusi' China dan Banjir Barang Murah di Pasar ASEAN
-
Pencabutan Insentif Mobil Listrik Perlu Kajian Matang di Tengah Gejolak Harga Minyak
-
Viral di Medsos, Kemenkeu Bantah Purbaya Jadi Otak Penyitaan Duit Korupsi Konglomerat