Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membantu keberlangsungan pasar basah di tengah pandemi Covid-19. BRI menggandeng Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) dan Kadin Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Malang, Jawa Timur, dalam Pengelolaan Penjualan Online dan Layanan Antar Pasar Rakyat. Nantinya, sebanyak 27 pasar basah di seluruh Kota Malang bisa memanfaatkan platform Solusi Transaksi Elektronik BRI (Stroberi) milik BRI dan jasa antar jemput barang kepada pembeli.
Direktur Bisnis Mikro Bank BRI, Supari mengungkapkan, BRI akan terus memberikan inovasi baru sebagai komitmen perseroan dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia.
“Kami berharap, aplikasi ini dapat terimplementasi ke seluruh pedagang pasar yang telah bekerja sama dengan BRI, sehingga dapat membantu pengelolaan administrasi keuangan mereka secara baik dan akuntabel,” tambah Supari.
Stroberi merupakan layanan transaksi elektronik terpadu yang dikhususkan untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM secara berkesinambungan melalui layanan-layanan transaksi digital, yang dapat menjawab berbagai permasalahan administrasi dan finansial di ekosistem UMKM. Stroberi terdiri dari 3 layanan utama, yakni Stroberi Kasir, untuk pengelolaan transaksi dan inventory management, Stroberi Tagihan, untuk pengelolaan tagihan, dan Stroberi Order untuk pengelolaan sistem order dan pembayaran.
Hingga minggu ke 2 Mei 2020, Stroberi Kasir sudah terpasang di lebih dari 9 ribu pengguna. Sementara itu, Stroberi Tagihan sudah digunakan oleh lebih dari 450 user, termasuk para pedagang pasar di Kota Malang.
Perseoran berencana untuk menggarap seluruh pasar basah dengan platform Stroberi. Secara nasional, terdapat kurang lebih 14 ribu pasar, yang didalamnya banyak pelaku UMKM menggantungkan kehidupan di pasar-pasar tersebut.
Saat ini, rata-rata pasar masih melakukan transaksi dengan memakai uang tunai (cash) yang rawan dengan berbagai risiko kejahatan, seperti uang palsu hingga perampokan. Melalui platform ini, transaksi jual beli, pengelolaan tagihan sewa kios, kebersihan hingga retribusi keamanan di pasar bisa dilakukan secara cashless, tersistem dan real time online.
“Adanya imbauan physical distancing yang memaksa masyarakat untuk tidak berinteraksi secara langsung membuat penerapan layanan digital seperti Stroberi ini sangat efektif dan membantu pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya,” pungkas Supari.
Baca Juga: Ini Tips Aman Bertransaksi dari Bank BRI di Tengah Pandemi Covid-19
Berita Terkait
-
Update Covid-19 Global 26 Mei: Jepang Cabut Status Darurat
-
3 dari 10 Tes Corona Covid-19 Bisa Negatif Palsu, Ahli Sarankan Cara Ini!
-
Benarkah Pasien Corona Covid-19 Tidak Menular Setelah 11 Hari Terinfeksi?
-
Alhamdulillah, 114 Pasien Corona di Sumut Dinyatakan Sembuh
-
Usai Pandemi Covid-19, Amankah Jabat Tangan?
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun