Tentunya kehadiran para menteri ini, sambung Ira, dapat membantu PT ASDP untuk mensosialisasikan Aplikasi Ferizy.
“Sejak di bangun Tol Trans Sumatera yang menghubungkan Lampung dan Palembang oleh Pak Jokowi sejak 2018 yang diresmikan 2019, jarak tempuh pemudik yang sebelumnya 12 jam kini dapat dilalui hingga 5 jam,” pungkasnya.
Sementara itu,Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama mengatakan, jika kehadiran aplikasi Ferizy bakal menjadi kemudahan bagi para pengguna jasa transportasi laut dalam membeli tiket kapal. Bahkan ia meyakini jika pembelian tiket secara online akan terus meningkat seiring kebiasaan hidup yang baru.
"Saya berharap, kehadiran aplikasi ferizy bisa membuat masyarakat merasa aman, nyaman dan tanpa harus mengantri panjang di loket terminal pelabuhan seperti sebelumnya," ujarnya.
Hal senada turut disampaikan Menteri BUMN, Erick Thohir yang menuturkan, jika kehadiran dirinya di peluncuran aplikasi ferizy bukan sekedar ceremonial belaka. Melainkan untuk memastikan jika jajarannya memiliki dua prinsi hidup, yakni melayani dan memudahkan.
"Khususnya hari ini ASDP meluncurkan aplikasi. Brandnya aha ferizy, very easy. Itu sudah mencerminkan kalau itu memudahkan dan melayani harus menjadi keseharian kita semua," ungkapnya
Bukan hanya itu, Erick pun tak segan-segan memuji kondisi di dermaga eksekutif Pelabuhan yang membuatnya merasa terkagum-kagum. Bahkan tak tanggung-tanggung, Erick menyebut jika kondisi terminal di Pelabuhan Merak lebih bagus dari terminal yang ada di luar negeri sekalipun.
"Bagaimana hari ini saya terkagum-kagum. Karena terminal ASDP lebih bagus dari terminal-terminal yang ada diluar negeri," ujarnya.
Sedangkan itu, Menteri Perhubungan Budi Karya mengaku dengan aplikasi pembayaran aplikasi Ferizy yang dikelola oleh PT ASDP menjadi kemajuan yang pesat yang diberikan guna memudahkan masyarakat dalam membeli tiket secara daring. Karena keberadaan IT menjadi suatu hal yang harus didukung oleh semua pihak.
Baca Juga: Kapal Hibah Kemenhub di Serang Rusak Parah, Atap Ambrol dan Sering Mogok
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
-
Suara Eks Dirut ASDP Bergetar di Sidang Korupsi, Pleidoi Personal Soal Keluarga
-
Didakwa Rugikan Negara Rp1,25 T, Eks Dirut ASDP Beberkan Kalkulasi Untung di Persidangan
-
Pemerintahan Prabowo Genap Setahun, Kemenhub Fokus Konektivitas dan Keselamatan
-
Guru Besar UGM Prof Nindyo Pramono: Kerugian BUMN Bukan Korupsi, Asal Penuhi Prinsip Ini
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025
-
Grab Akan Akuisisi GoTo, Danantara Bakal Dilibatkan
-
ESDM Kini Telusuri Adanya Potensi Pelanggaran Hukum pada Longsornya Tambang Freeport
-
Industri Biomassa Gorontalo Diterpa Isu Deforestasi, APREBI Beri Penjelasan