Suara.com - Rumah susun (rusun) yang disediakan pemerintah bagi TNI AL di Sorong, Papua, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi produktivitas prajurit dalam bertugas. Hal ini dikemukakan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jhon Wempi Wetipo.
"Kami berharap dengan penyediaan hunian yang layak berupa Rusun dapat memberikan kontribusi nyata bagi produktivitas Prajurit dalam bertugas, sekaligus sebagai persiapan menghadapi tatanan baru (new normal)," ujarnya, saat meninjau progres pembangunan rusun TNI-AL Sorong, Rabu (19/11/1010).
Kedatangan Jhon didampingi Kepala Balai Penyediaan Perumahan Wilayah II, Yance Pabisa, Kelapa SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Papua Barat, Pither Pakabu, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Barat, Marsudi, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Papua Barat, Mauluddin Said Latar, dan Kepala Balai Wilayah Sungai Papua Barat, Alexander Leda.
PT. Devi Farhana Mandiri, yang merupakan kontraktor pelaksana, dinilai dapat segera menyelesaikan pembangunan, dengan tetap menjaga kualitas agar bisa dimanfaatkan prajurit TNI-AL.
Rusun TNI-AL Sorong dibangun di atas lahan Komplek Pasukan Marinir 3, yang merupakan Komando Pelaksana Utama Korps Marinir di wilayah timur Indonesia. Pasmar mempunyai tugas-tugas pokok, yaitu membina kekuatan, kemampuan, dan menjaga kesiapsiagaan operasional sebagai pasukan pendarat TNI Angkatan Laut dalam rangka proyeksi kekuatan ke darat lewat laut, operasi pertahanan pantai di pulau-pulau strategis, serta operasi tempur lainnya sesuai kebijakan Panglima TNI.
Yance menyatakan, pembangunan ditargetkan selesai tahun depan, lengkap dengan meubelair. Luas bangunan utama sekitar 912,63 meter persegi, yang terdiri dari 3 lantai untuk hunian, yaitu 42 unit tipe regular dan 2 unit tipe difabel.
"Untuk menambah kenyamanan penghuni, setiap unit pada Rusun TNI-AL Sorong didesain dengan tipe 36 meter persegi, yang dilengkapi dengan fasilitas 1 kamar utama, 1 kamar anak, ruang tamu, kamar mandi shower dan toilet duduk, dan ruang jemur pakaian dengan daya listrik 2.200 KWh," tandasnya.
Berita Terkait
-
Jika Ada Kendala dalam Penggunaan Sibaru, Kemana harus Menghubungi?
-
Butuh Bantuan Pemerintah untuk Bangun Rumah? Klik Saja Sibaru
-
Kucurkan Rp 23,6 Milliar, Pemerintah Bangun Rusun bagi TNI AL di Sorong
-
Pengerjaan Kawasan Wisata Nasional Borobudur Dipastikan Selesai Tahun Depan
-
Bantuan Selesai, Masyarakat Mempawah Akhirnya Tempati Rumah Layak Huni
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
RI Targetkan 16 Juta Turis Asing, Ekspansi Hotel Mewah Makin Meriah
-
Pemerintah Akan Tata Ulang Legalitas IKN Setelah MK Batalkan HGU 190 Tahun
-
BI Serap Rp290 Miliar dari Lelang Obligasi PT Sarana Multigriya Finansial, Apa Untungnya?
-
Pemerintah Optimistis Negosiasi Tarif dengan AS Rampung Sebelum 2025 Berakhir
-
Mendag Temukan Harga Cabai Naik Jelang Nataru
-
Bos Djarum Victor Hartono Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Purbaya: Bukan Zaman Sekarang!
-
Intip Gaji dan Tunjangan Ken Dwijugiasteadi, Eks Dirjen Pajak
-
Kejagung Ungkap Status Victor Hartono, Anak Orang Terkaya Indonesia yang Dicekal dalam Kasus Korupsi
-
Mulai Malam Ini Pemerintah Resmi Kasih Diskon Tiket Kereta hingga Pesawat Besar-besaran
-
Pertamina Mulai Bersiap Produksi Massal Avtur dari Minyak Jelantah