Suara.com - Dalam rangka meningkatkan kualitas masyarakat yang ada di kawasan Halmahera Tengah, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Were mendapatkan dukungan dari PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) untuk memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Pengelola PKBM Were, Bakir Usman. Menurutnya, upaya tersebut dilaksanakan dengan cara meningkatkan literasi dan pemberdayaan masyarakat. Salah satunya dengan adanya transformasi ke arah literasi berbasis inklusi sosial dengan keterlibatan masyarakat secara langsung.
“Untuk keterlibatan masyarakat, (contohnya) saya di sini sudah punya dua kursus. Pertama pelatihan menjahit yang sudah jalan kurang lebih 1 tahun ini, walaupun baru 3 unit mesin jahit. Mesin ini 2 dari PT IWIP dan 1 dari operasional sendiri. Ada juga bengkel motor yang sudah jalan meskipun kecil-kecilan," ujar Bakir Usman di Jakarta, Senin (10/5/2021).
Lanjutnya, untuk menyambut investasi besar yang akan masuk ke wilayahnya melalui PT IWIP, pihaknya akan terus memberikan program pemberdayaan masyarakat. Dengan kondisi kurangnya kesiapan SDM yang ada, ia menginginkan perusahaan menyediakan sarana guna meningkatkan literasi untuk masyarakat.
"Harapan saya sebenarnya saya mau buat, karena disini kurangnya kesiapan sumber daya manusia untuk menyambut investasi yang besar. Jadi (saya) sempat menyusun program bersamaan itu satu kalau bisa support dari PT IWIP itu namanya IWIP Library atau IWIP Membaca," jelasnya.
PT IWIP, lanjut Bakir, sudah beberapa kali mensupport agenda yang dilakukan oleh PKBM Were seperti pada kegiatan Perang Sampah yang dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2020.
"Para pendahulu perang melawan penjajah untuk kemerdekaan Indonesia dan kalau sekarang kita perang sampah untuk kemerdekaan lingkungan seperti itu lah temanya. Kita di-support oleh PT IWIP mulai dari bahan-bahannya, alat-alat pendukung seperti karung, kantong kresek, sarung tangan, hingga masker dan hand sanitizer," terang Bakir.
Dalam kegiatan Perang Sampah juga diberikan hadiah yang disediakan dari PT IWIP. Hal tersebut dilaksanakan guna memberikan semangat tersendiri untuk peserta yang berpartisipasi.
Agenda ini dilaksanakan di dalam kota Weda tepatnya di kabupaten Halmahera Tengah yang terdiri dari 4 desa, jadi dalam kota tersebut akan disebar menjadi 12 kelompok untuk membersihkan kota.
Baca Juga: Implementasikan UU Ciptaker, PT IWIP Angkat 16.000 Pekerja Tetap
"Kita terdiri dari 12 kelompok yang masing-masing disebar pada 1 poros jalan. jadi semua jalan, semua lorong sudah dapat semuanya sudah nyampe semuanya," ungkapnya.
Ia berharap PT IWIP dapat terus memberikan dukungan kepada institusinya guna mendorong pengembangan sumber daya manusia secara konsisten dan berlanjut hingga bermanfaat untuk masyarakat.
"Mungkin support komputer biar kursus komputer juga biar anak-anak muda generasi di sini kesiapannya untuk investasi yang ada paling tidak persaingan sumber daya manusia kita sudah siap," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
Terkini
-
Purbaya Girang Pramono Mau Bangun Gedung Baru Bank Jakarta: Saya Enggak Keluar Uang
-
APBD Jakarta Dipangkas Hampir Rp 20 T, Menkeu Purbaya Guyon Masih Bisa Dipotong Lagi
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Gubernur Bank Indonesia Sebut Tiga Pilar Bangun Ekonomi Syariah, Apa Saja?
-
RI Ekspor Kopi Robusta Asal Lampung dan Malang ke Mesir
-
IHSG Terus Meroket, Intip Saham-Saham yang Jadi Primadona Pagi Ini
-
Setelah Cukai, Produsen Kini Resah dengan Maraknya Rokok Ilegal
-
Pithaloka Batik Kini Merambah Pasar Internasional Berkat Rumah BUMN Pekalongan dari Telkom
-
Tak Bosan Pecah Rekor, Harga Emas Antam Tembus Rp 2.284.000 per Gram Hari Ini
-
Bank Mandiri Serap 63 Persen Dana Rp 55 Triliun dari Menkeu Purbaya