Suara.com - Dalam rangka meningkatkan herd Immunity di Indonesia maka Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) DKI Jakarta berkomitmen menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan pemerintah sejak Januari 2021.
Pasalnya Sektor Industri Keuangan merupakan salah satu sektor esensial dalam Pertumbuhan ekonomi Nasional.
Anggota Komisi XI Keuangan & Perbankan dari Fraksi Gerindra Kamrussamad mengatakan, komitmen itu diwujudkan melalui vaksinasi Covid-19 bagi direksi dan karyawan BPR-BPRS yang difasilitasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Gedung Tomang Tol Plaza - Ciledug. Jln. HOS Cokroaminoto no. 1 Larangan Utara - Kota Tangerang.
Dalam kesempatan ini ada alokasi vaksin sebanyak 1.100 sasaran. Alokasi vaksin tersebut adalah milik dari OJK.
“Vaksinasi ini akan dilaksanakan tanggal 24 - 25 Juli 2021,” katanya ditulis Senin (26/7/2021).
Hadir dalam acara tersebut Kepala OJK Regional-1 Dhani Gunawan Idat, Kepala Bank Indonesia DKI Jakarta Oni Wijanarko, Kepala Bank Indonesia Banten Erwin Suriyatmadja serta Ricardo Simatupang Ketum Perbarindo DKI Jakarta Banten.
Dia menegaskan, pada kesempatan ini, terdiri dari karyawan BPR-BPRS, yang terdiri dari 44 BPR-BPRS di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya mengikuti vaksinasi.
Vaksinasi massal insan BPR-BPRS yang terdiri dari direksi dan karyawan tersebut merupakan bagian dari peran aktif Perbarindo dalam menyukseskan program vaksinasi, khususnya bagi industri jasa keuangan (IJK), dalam hal ini BPR-BPRS di seluruh Indonesia.
Dia berharap nantinya seluruh direksi dan karyawan BPR-BPRS bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk vaksinasi.
Baca Juga: BIN Gelar Vaksinasi Serentak Bagi 15 Ribu Santri di Tujuh Provinsi
"Selain untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, vaksinasi ini juga jadi bagian penting untuk mencegah Covid-19 yang sudah berdampak signifikan di segala sendi kehidupan manusia,” ujarnya.
Sebelum program vaksinasi, Perbarindo sudah terlibat aktif dalam gerakan Peduli Covid-19. Di sepanjang Oktober 2020 misalnya, Perbarindo bekerja sama dengan Gerakan Pakai Masker (GPM) dalam melawan dan mencegah penularan virus Covid-19.
Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan sebagai upaya memberikan kontribusi kepada negara dalam melawan virus corona. Begitu pun dengan program vaksinasi yang saat ini sudah mulai berlangsung bagi insan BPR-BPRS di seluruh Indonesia.
“Kita harapkan bisa tingkatkan herd immunity maka bisa segera menyelesaikan masalah yang ada dan meningkatkan percepetan ekonomi,” tegasnya.
Kamrussamad menguraikan, program perlindungan sosial yang diberikan Pemerintah selama masa PPKM Darurat dan PPKM Level-4 antara lain, Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan, Prakerja (PKH), Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM).
"Kita akan terus mengawasi Pelaksanaan Program tersebut agar benar benar diterima oleh Warga tepat sasaran. Diharapkan, setelah vaksinasi yang dilakukan secara nasional ini maka diharapkan percepatan ekonomi bisa dilakukan secara cepat," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Daftar 11 Poin-poin Revisi RUU BUMN, Menteri-Wakil Menteri Dilarang Rangkap Jabatan
-
Mahasiswa S1 Manajemen UI Sukses Hadirkan The 25th ICMSS Networking Night
-
IHSG Sentuh 8.071 di Sesi 1, Ini Saham-saham paling Banyak Dibeli Investor
-
Bunga Deposito Valas Bank Himbara Naik dan Lemahkan Rupiah, Kemenkeu Buka Suara
-
Rupiah Loyo, Berikut Daftar Nilai Tukar di Bank-bank Utama
-
Apa Itu Job Hugging? Jadi Tren Gen Z saat Tekanan Ekonomi, Termasuk Indonesia
-
Tutorial Tarik Tunai Seabank di Indomaret, Begini Caranya!
-
Aksi Keliru Bank Himbara Ini Disebut Picu Rupiah Semakin Loyo
-
Harga Emas Antam Hari Ini Melandai: Sinyal Beli atau Tahan Dulu?
-
Lowongan Kerja BNI Posisi Assistant Development Program: Syarat dan Ketentuan