Bisnis / Makro
Sabtu, 23 Oktober 2021 | 12:15 WIB
Pesawat Garuda Indonesia parkir di halaman Bandara Soekarno-Hatta. (foto: Antara/M Agung Rajasa)

Alasannya, saat ini sudah lazim sebuah negara tidak memiliki maskapai yang melayani penerbangan internasional.

Dia pun beralasan meskipun Garuda Indonesia bisa diselamatkan, nyaris mustahil Garuda Indonesia bisa melayani lagi penerbangan jarak jauh, misalnya ke Eropa.

Oleh karena itu, untuk melayani penerbangan internasional, maskapai asing akan digandeng sebagai partner maskapai domestik.

Load More