Suara.com - Pabrikan asal Jepang, Toyota pada Selasa (5/4/2022) mengumumkan akan menutup pabriknya yang berusia 60 tahun di kota Sao Bernardo do Campo, Brazil, yang pertama di luar Jepang, dan mengalihkan produksi ke fasilitas manufaktur lainnya di negara bagian Sao Paulo.
Produsen mobil itu mengatakan langkah itu akan dilakukan secara bertahap, mulai Desember dan akan selesai pada November 2023.
Pabrik Toyota di Sao Bernardo do Campo dibuka pada tahun 1962 dan mempekerjakan sekitar 550 orang, yang akan ditawarkan transfer ke pabrik perusahaan lain di wilayah tersebut.
Namun, pemindahan pabrik ini disebut-sebut tidak berkaitan dengan ketegangan politik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ataupun kelangkaan chip maupun perangkat otomotif.
Langkah ini merupakan bagian dari rencana pembuat mobil untuk menjadi lebih kompetitif ketika menghadapi tantangan pasar Brazil dan keberlanjutan bisnisnya di negara itu.
Berita Terkait
-
Tidak Sepakat Rusia Dilarang Hadir ke KTT G20, Budiman Sudjatmiko Lihat Dua Sisi Baiknya
-
Budiman Sudjatmiko Kritik Sikap Parpol Indonesia Soal Rencana Putin di KTT G20, Termasuk Singgung PDIP?
-
Menjadi Negara Besar, Budiman Sudjatmiko Tegaskan Indonesia Jangan Diintervensi Negara Lain Soal G20
-
Menkeu Sri Mulyani Sebut APBN akan Merumuskan Langkah-langkah Pengamanan Tekanan Global
-
MDA Bali Kembali Dapat Fasilitas Mobil Toyota Avanza Untuk Kegiatan Operasional
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia
-
Begini Strategi Investasi Kripto Akhir Tahun, Jangan Hanya Andalkan Momen
-
IHSG Ditutup Menghijau ke Level 8.123 Terdorong Keperkasaan Rupiah
-
Ambisi Spin-off, Danamon Syariah Fokus Tambah Aset
-
Antam Raup Pendapatan Rp 59 Triliun
-
Harga MBMA Meroket di Tengah Ekspansi Smelter
-
Wamenperin Akui Industri Rokok Tertekan: Cukai Tidak Naik Bukti Kepedulian Pemerintah