Suara.com - Anindya Novyan Bakrie sedang menjadi perhatian karena kehadirannya dalam pertemuan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan dengan Bos Tesla, Elon Musk di Austin, Texas, Selasa (26/4/22). Keberadaannya sempat menghadirkan optimisme para pemegang saham PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR).
Anindya Bakrie merupakan sosok utama yang meneruskan roda bisnis Bakrie Group. Sebelum diminta pulang ke Indonesia, Anindya sempat menjadi analis keuangan Solomon Brothers Inc, Newyork pada 1996-1997.
Anindya gabung Solomon Brothers Inc setelah menyandang gelar Bachelor of Science, teknik industri dari Northwestern University, Illinois, Amerika Serikat tahun 1996.
Berbagai jabatan penting di perusahaan Bakrie Grup kemudian dipegang Anindya Bakrie mulai 1997. Namun, Anindya masih sempat merampungkan gelar Master of Business (MBA) dari Stanford Graduate School of Business, California, Amerika Serikat tahun 2001.
Dengan berbagai posisi yang dijabatnya, harta kekayaan pribadi Anindya Bakrie dipastikan berlimpah. Tapi, tak ada angka pasti yang terungkap ke publik tentang kekayaannya.
Namun begitu, kehadirannya bersama Luhut Binsar Pandjaitan memberi penegasan tentang seberapa penting posisinya. Anindya diketahui juga tak sekadar ikut, namun berinteraksi langsung dengan Elon Musk.
Dampak Langsung
Hanya memang, keterlibatan Anindya Bakrie dalam pertemuan tersebut tak langsung belum memberi dampak bagi BNBR. Diketahui ia menjabat sebagai Komisaris Utama di BNBR sejak 2018
Dalam perdagangan yang berlangsung sepanjang Rabu (27/4/22) pukul 14.00 WIB, saham BNBR sempat berada pada posisi Rp 51 per lembar, sebelum kemudian kembali pada level Rp 50 per lembar. Kapitalisasi pasar BNBR masih terpantau pada posisi Rp 1,06 triliun.
Begitu pula pada PT Intermedia Capital Tbk. yang mencapai posisi tertinggi perdagangan pada level Rp51 per lembar saham. Kapitalisasi pasar kode MDIA ini sebesar Rp 2 triliun. Di MDIA, Anindya menjabat sebagai presiden komisioner sejak tahun 2013.
Situasi tak jauh beda terdapat pada PT Visi Media Asia (VIVA). Di perusahaan ini, Anindya menjabat sebagai presiden direktur sejak 2008 lalu. Dengan harga Rp50 per lembar saham, kapitalisasi pasar VIVA mencapai Rp 823,21 miliar.
Sementara PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk, sempat menyentuh angka Rp124 per lembar sebelum kemudian turun ke level Rp116 per lembar pada pukul 14.00 WIB. Kapitalisasi UNSP mencapai Rp 290 miliar. Anindya menjabat sebagai presiden komisioner sejak 2012.
Untungkan MYOR
Situasi berbeda dialami PT Mayora Indak Tbk (MYOR) yang mendapat dampak langsung dari pertemuan itu. Gara-gara salah satu produknya, Kopiko, hadir dalam pertemuan tersebut, saham MYOR melesat.
Pada hari Senin (25/4/2), perdangan MYOR ditutup pada posisi Rp 1.640 per lembar saham. Sementara pada perdagangan Rabu (27/4/22) pukul 14.30 WIB, saham MYOR berada pada posisi 1.765 per lembar saham. Kapitalisasi pasar MYOR mencapai Rp 39,46 triliun.
Berita Terkait
-
Diduga Nyindir Luhut Binsar Pandjaitan yang Ditemui Elon Musk Pakai Kaos Oblong, Dokter Tifa: Tamu yang Nggak Penting?
-
Terpopuler Lifestyle: Perempuan Cantik di Sekitar Elon Musk, Viral Cewek Mirip Winter Aespa Sedang Belah Kelapa
-
Elon Musk Beli Saham Twitter, Akankah Donald Trump Balik Main Twitter?
-
Elon Musk Harus Bayar Rp 14 Triliun Jika Gagal Akuisisi Twitter
-
5 Potret Nia Ramadhani Usai Bebas Rehabilitasi Narkoba, Plek Ketiplek Lisa Blackpink!
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Apa Itu XAUUSD dan Pengaruhnya Terhadap Harga Emas
-
Kementerian BUMN Berubah Jadi BP BUMN, Gaji ASN dan PPPK Turun?
-
Utang Krakatau Steel Susut Lebih Cepat, Setelah Restrukturisasi Disetujui
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
IEU-CEPA Disepakati, Uni Eropa Lirik Industri F&B hingga Energi Terbarukan Indonesia
-
Strategi Holding BUMN Danareksa Perluas Akses Pasar UMKM
-
Harga Perak Picu Minat Pasar, Saatnya Logam Mulia Jadi Aset Investasi Terfavorit?
-
Merasa Dibatasi Soal Kuota Impor BBM, SPBU Swasta Ngeluh ke Kementerian Investasi dan Hilirisasi
-
Sosok Guinandra Jatikusumo: Investor Mentereng, Suami Putri Tanjung yang Dikabarkan Cerai
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!