Suara.com - Pemerintah terus mendorong seluruh kementerian, lembaga, BUMN, dan Badan Hukum Publik untuk menghadirkan layanan Mal Pelayanan Publik (MPP) bagi masyarakat Indonesia. Upaya tersebut dilakukan sebagai langkah bersama untuk menghadirkan akses pelayanan secara mudah.
Dalam kegiatan Penandatanganan Nota Kesepahaman Percepatan Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik, Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin mengungkapkan seluruh pelayanan di bidang apapun harus bisa diakses oleh masyarakat secara mudah. Menurutnya, kehadiran kanal layanan melalui MPP tersebut seyogyanya terus dioptimalkan oleh seluruh pihak di seluruh daerah.
“Hingga Juni 2022, sudah terdapat 59 MPP yang saat ini masih terpusat di Pulau Jawa. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk menyediakan MPP di setiap daerah. Namun dalam percepatan menghadirkan kanal layanan MPP, kualitas pelayanan yang diberikan tidak boleh luput dari perhatian dan perlu adanya evaluasi terhadap efektivitas dan kesiapan untuk menghadirkan MPP digital,” kata Ma’ruf, Selasa, (28/6/2022).
Dirinya menambahkan, keberhasilan MPP di Kabupaten/Kota menjadi salah satu tolak ukur dalam mencapai keberhasilan reformasi birokrasi nasional. Untuk itu, dirinya menekankan kepada tim taskforce percepatan pembangunan MPP untuk bekerja dan berkoordinasi secara intensif dalam pencapaian target. Selain itu, dirinya meminta seluruh pihak, baik kementerian, lembaga, BUMN, dan Badan Hukum Publik untuk berkomitmen menjalankan tugas dan fungsinya demi mempercepat menghadirkan kanal layanan MPP di seluruh wilayah Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, David Bangun menjelaskan BPJS Kesehatan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kota dan Kabupaten di seluruh wilayah Indonesia untuk memperluas jaringan pelayanan di bidang kesehatan. Menurutnya, dengan keberadaan kanal pelayanan BPJS Kesehatan yang terdapat pada MPP di seluruh wilayah Indonesia, hal tersebut bisa mempermudah masyarakat untuk menjangkau pelayanan dengan mudah.
“Kehadiran kanal pelayanan BPJS Kesehatan di MPP seluruh wilayah Indonesia merupakan wujud pelayanan prima untuk memberikan kemudahan akses layanan bagi peserta JKN. Berbagai upaya terus kami lakukan untuk meningkatkan kepuasan peserta dengan menghadirkan beragam inovasi di bidang pelayanan kesehatan, salah satunya melalui MPP ini,” ungkap David.
David menambahkan, kanal pelayanan yang dihadirkan tersebut juga merupakan wujud sinergi yang nyata antara BPJS Kesehatan dengan seluruh pihak dalam memberikan pelayanan publik. Menurutnya, layanan yang diberikan MPP tersebut bisa mempermudah masyarakat dan pelaku usaha dalam mendapatkan pelayanan publik. Dengan begitu dirinya berharap dengan komitmen kuat yang diberikan BPJS Kesehatan dapat membantu Pemerintah dalam mewujudkan reformasi birokrasi nasional.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ad interim, Mahfud MD menjelaskan untuk mendorong percepatan MPP di seluruh wilayah, dibutuhkan penguatan dan komitmen dalam upaya percepatan. Hal tersebut dimulai dari penguatan komitmen pimpinan daerah setempat untuk mendukung terselenggaranya MPP, penguatan dukungan DPRD agar terbentuknya MPP serta penguatan pemahaman dan dampak terhadap transformasi pelayanan publik.
Baca Juga: Cara Membayar Tunggakan BPJS Kesehatan ,Bagi Yang Belum Mengetahui
Berita Terkait
-
Segini Iuran BPJS Kesehatan Terbaru 2022, Cek Dulu Tarifnya Sekarang!
-
Pemerintah Rencananya Berlakukan Sistem KRIS Bagi Peserta BPJS Kelas III Juli Nanti, Diharapkan Iuran Tidak Naik
-
Anggota DPR Berharap Tidak Ada Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan
-
Terungkap Oknum Satpol PP Kota Semarang Gunakan Uang Iuran BPJS untuk Judi Online
-
Gelapkan Uang BPJS Kesehatan, Anggota Satpol PP Kota Semarang di Pecat
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Terbit Era Jokowi, Status PSN PIK 2 Milik Aguan Dicoret Prabowo
-
Dorong Digitalisasi Tata Kelola Legal Berbasis AI, Telkom Luncurkan TELIS 2.0
-
Jaya Real Property (JRPT) Siapkan Dana Rp 100 Miliar untuk Buyback Saham
-
Di Tengah Krisis Energi Dunia, Otomasi Jadi Tameng Baru Ketahanan Listrik Global
-
IHSG Menguat Tipis di Sesi I, Tarif Trump ke China Jadi Pemicu
-
Ekonom: Freeport Buka Peluang Baru bagi Papua
-
Menegakkan Prinsip Islamic Finance dalam Pengelolaan Zakat dan Wakaf
-
Mahendra Siregar Heran Ada Pergadaian Ilegal di Dekat Kantor OJK
-
Waspada! OJK Blokir 2.422 Nomor Kontak Debt Collector dan 22.993 Nomor Penipu
-
CBRE Punya Hubungan dengan Emiten RAJA? Ini Penjelasan dan Klarifikasinya