Suara.com - Direktur utama PT Bank BCA Digital Lanny Budiati baru-baru ini membuat pernyataan bahwa manajemen banknya tidak menargetkan nasabah sebanyak-banyaknya jika mereka hanya memiliki saldo Rp0.
Alasan Bos BCA Digital sebut nasabah Rp0 jadi beban adalah lantaran percuma jika bank digital membuat fitur canggih namun layanannya tidak dimanfaatkan oleh nasabah.
"Buat kami 800.000 nasabah itu poin good, asal itu nasabah yang aktif. Jadi maunya bukan sebanyak-banyak nasabah," ujarnya seperti dikutip dari keterangan resmi, Sabtu (23/7/2022). Nasabah tersebut memang menggunakan Bank BCA digital dalam bertransaksi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Di samping itu, agar tidak cuma menjadi beban, Lenny ingin nasabah yang masuk dalam lingkungan BCA digital adalah benar-benar nasabah teredukasi serta tahu cara memakai Blu, sebutan untuk BCA Digital.
Hal ini sejalan dengan tujuan utama BCA Digital yakni memiliki basis nasabah yang aktif. Jadi jika lebih banyak yang memiliki saldo nol atau inactive hal itu justru membebani dan jadi tidak berguna.
Oleh sebab itu, secara tegas BCA Digital menyatakan hanya akan mengejar pertumbuhan yang sehat dengan mengincar nasabah-nasabah berkualitas. Mereka juga menghindari nasabah yang hanya membuat rekening tanpa melakukan transaksi.
Untuk itu, bank digital yang baru setahun berdiri ini menerapkan strategi berbasis data untuk menggaet target nasabah yang akurat.
Hasilnya per 15 Juli 2022 ini BCA Digital telah melayani 806.000 pengguna dengan 35% di antaranya juga tercatat sebagai nasabah induk perusahaan BCA. Sedangkan 65% lain merupakan nasabah baru. Dengan demikian, BCA Digital berhasil meningkatkan jumlah nasabah aktif BCA Grup.
Jika dilihat dari skala umur, komposisi nasabah BCA terdiri dari Gen Z sebanyak 49 persen, milenial sebanyak 39 persen, Gen X sebanyak 11 persen dan baby boomer sebanyak satu persen.
Baca Juga: Cara Menghindari Penipuan Atas Nama OneKlik
Ke depan, BCA Digital akan menambah beragam fitur pada Blu sesuai dengan kebutuhan nasabah. Fitur-fitur itu diharapkan mampu mendorong kemudahan transaksi yang bermuara pada loyalitas.
Kendati baru beroperasi sekitar satu tahun, bank BCA digital langsung unjuk gigi dengan menempati urutan ke-65 dalam Global Top 100 Digital Bank Ranking 2022.
Posisi ini mengukuhkan Bank BCA Digital menjadi bank digital terbaik di Indonesia. Hingga Juni 2022 tercatat bank digital ini sudah menyalurkan kredit Rp1,75 triliun dengan penghimpunan dananya adalah Rp4,2 triliun.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Tajir Melintir! Ini Daftar Pemilik Bank di Indonesia, Kekayaan Bersih Triliunan Rupiah
-
Simak! Lowongan Kerja BCA Untuk Lulusan S1, Ada 4 Posisi dengan Jenjang Karir
-
Lowongan Kerja BCA Terbaru untuk Semua Jurusan, Penutupan 31 Desember 2022
-
5 Bank Digital Terbaik di Indonesia, Tawarkan Kemudahan dan Promo Besar
-
Cara Menghindari Penipuan Atas Nama OneKlik
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Pertumbuhan Kredit Kuat dan DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun
-
Saham-saham yang Cum Date 29 Desember, Siap Bagikan Dividen Jumbo
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember