Suara.com - Diprediksi terjadi peningkatan permintaan kebutuhan air di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, dampak dari pembangunan lapangan hulu minyak dan gas abadi Blok Masela.
Terkait hal ini, Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turut mengantisipasi melalui pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Weymomolin di Tanimbar Selatan.
"Kita harus mengantisipasi pengembangan Blok Masela karena akan memberikan dampak kepada peningkatan tenaga kerja dan juga kebutuhan air minum," kata Presiden.
Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja yang mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut, menjelaskan untuk mengantisipasi kenaikan permintaan air minum tidak akan cukup dengan mengandalkan sumber mata air.
Ia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan rencana teknis untuk membangun bendungan di Kepulauan Tanimbar guna pemenuhan lonjakan kebutuhan air minum tersebut.
"Kami telah siapkan rencana teknisnya untuk membangun bendungan sebagai antisipasi pengembangan Blok Masela," kata Endra.
Sebelumnya, ia menjelaskan, saat ini optimalisasi SPAM Weymomolin masih mengandalkan dua sumber mata air di Weymomolin dan Bomaki untuk pemenuhan kebutuhan air bersih di sekitar Saumlaki, Kepulauan Tanimbar.
"Pekerjaan optimalisasi SPAM di Saumlaki meliputi dua sistem yaitu bersumber dari mata air Weymomolin dan Bomaki melalui pembangunan intake dan jaringan perpipaan untuk melayani total 5.000 sambungan rumah atau sekira 80 persen dari warga Saumlaki," katanya.
Selain Endra, Presiden juga turut didampingi Direktur Air Minum Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Anang Muchlis dalam kegiatan peninjauan optimalisasi SPAM tersebut.
Baca Juga: Dari Papua, Jokowi ke Maluku
Hadir pula Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Maluku Murad Ismail, dan Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Tanimbar Daniel Indey.
Berita Terkait
-
Tol Bocimi Seksi 2 Ditargetkan Rampung Akhir Tahun 2022
-
Warga Antusias Sambut Jokowi di Tanimbar, Pj Bupati: Presiden Terakhir Bung Karno yang ke Sini
-
Potensi Produksi di Tanimbar Tak Masuk Strategis Pangan Nasional, Jokowi: Masih Bisa Diserap Lokal
-
Proyek Blok Masela Buntu, Jokowi Ingin Tambah Mitra Baru untuk Inpex Corporation
-
Dari Papua, Jokowi ke Maluku
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025