Suara.com - Relawan UMKM Sahabat Sandi Wonosobo menggelar pelatihan pengolahan buah pepaya untuk kecantikan tubuh. Hal ini ditujukan untuk mendorong perekonomian hingga membuka peluang usaha baru, khususnya untuk masyarakat Wonosobo.
Ketua UMKM Sahabat Sandi Wonosobo, Eprilia Tri Arum mengatakan pelatihan ini difokuskan pada pengolahan buah pepaya untuk dijadikan sebagai produk kecantikan. Adapun peserta pelatihan dihadiri oleh pelaku usaha, komunitas kecantikan, hingga emak-emak.
"Hari ini UMKM Sahabat Sandi Uno melakukan pelatihan untuk memanfaatkan buah pepaya yang akan dijadikan body lotion, face tonic, dan juga sabun. Peserta yang hadir terdiri dari pelaku usaha, komunitas kecantikan serta emak-emak yang memang ingin berwirausaha," kata Eprilia di Villa Joglo Mudal, Wonosobo, Jawa Tengah.
Epril menyampaikan pelatihan ini dapat membangkitkan ekonomi masyarakat Wonosobo. Sebab antusias peserta yang ingin berwirausaha dapat membuka peluang kerja baru di daerah.
"Tujuan pelatihan ini untuk menambah penghasilan masyarakat Wonosobo, terutama emak-emak agar lebih kreatif lagi untuk menunjang kebangkitan ekonomi keluarga serta membuka peluang usaha," tuturnya.
Salah satu millenial bernama Lia mengenal Sandiaga sosok yang memiliki pengalaman dalam bidang usaha. Sehingga ia mengajak pihaknya untuk mendukung Sandiaga menjadi pemimpin Indonesia di 2024.
"Pak Sandi merupakan sosok pemimpin yang memiliki banyak pengalaman dibidang usaha, sehingga tepat sasaran untuk menjadi pemimpin di 2024," ucap Lia.
Tak hanya pelatihan produk kecantikan. Sahabat Sandi juga memberikan edukasi terkait dengan pemasaran, mulai dari trik marketing, pembuatan E-commerce, dan juga media sosial sebagai wadah branding produk hingga cara penggunaannya.
Peserta Emak-emak bernama Rosa turut menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat membantu ibu rumah tangga untuk memiliki penghasilan tambahan di rumah. Ia pun mengakui segera membuka usaha sabun kecantikan dari buah pepaya.
"Setelah pelatihan ini saya akan melakukan wirausaha melalui produk ini untuk membantu kebutuhan ekonomi rumah tangga," pungkas Rosa.
Carica atau dikenal dengan pepaya Dieng adalah tumbuhan endemik di pegunungan. Getah dan buahnya dipercaya mengandung bahan kimia yang berguna untuk obat dan kosmetik.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
Terkini
-
Bukti Ketangguhan Pangan Nasional: Ekspor Pertanian Januari-Agustus 2025 Melonjak 38,25 Persen
-
Heran SPBU Swasta Batal Beli BBM Pertamina, Kementerian ESDM: Bensin Shell Juga Mengandung Etanol
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Daftar 96 Pinjol Legal Berizin OJK: Update Oktober 2025
-
Rekening Dana Nasabah Jadi Target Utama, Waspada Serangan Siber di Pasar Modal
-
Kemendag Terus Ajak Pelaku Usaha Ikut Pameran dalam Trade Expo Indonesia 2025
-
Biar Keuangan Tetap Aman, Mulai dari Literasi Kredit Sejak Sekarang
-
Menkeu Purbaya Bilang Malas Bangun Kilang Minyak, Pertamina Ungkap Bukti
-
Taktik Bank Mandiri Genjot Penyaluran KPR