Suara.com - PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung sebagai perusahaan pengembang dan pengelola Kawasan Industri Pulogadung yang sahamnya dimiliki oleh 50% PT Danareksa (Persero) dan 50% oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyambut baik dukungan dari Menteri BUMN dan Pj Gubernur DKI Jakarta untuk mewujudkan Kawasan Industri yang berwawasan lingkungan di Pulogadung.
Sebelumnya, pada pertemuan antara Menteri BUMN, Erick Thohir bersama dengan PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi pada Rabu (19/10/2022) sepakat untuk menata ulang kembali Kawasan Industri Pulogadung sebagai Kawasan Industri yang terintegrasi dan terpadu.
Pernyataan tersebut merupakan bentuk dukungan pemegang saham yang sejalan dengan rencana Remasterplan Kawasan Industri Pulogadung yang telah dicanangkan dalam rencana jangka panjang perusahaan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung.
Dalam Remasterplan tersebut Kawasan Industri Pulogadung akan dikembangkan sebagai sebuah Kawasan industri yang berwawasan lingkungan, modern, terintegrasi dan terpadu, sehingga nantinya hanya akan dihuni oleh perusahaan-perusahaan yang memiliki nilai tambah yang tinggi (High Added Value) dan dilengkapi dengan berbagai macam jenis fasilitas seperti properti baik untuk hunian, komersial dan sarana pelengkap lainnya.
Oleh karena itu Kawasan Industri Pulogadung akan memetakan kembali industri-industri yang ada, sehingga industri yang kurang sesuai akan dialihkan keluar dari kota Jakarta, ke daerah yang memiliki kawasan industri dengan fasilitas lengkap untuk dapat mengakomodir seluruh kegiatan industri tersebut.
Direktur Utama PT JIEP, Landi Rizaldi Mangaweang menuturkan bahwa konsep Remasterplan JIEP sejalan dengan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta nomor 101 tahun 2000 tentang relokasi industri di DKI Jakarta dan rencana pembangunan jangka menengah nasional dan daerah (RPJMN & RPJMD).
“Sesuai dengan Kepgub DKI Jakarta nomor 101 tahun 2000 pasal 3 ayat 2 huruf e angka 1, Kawasan Industri Pulogadung harus dikembangkan untuk industri yang berteknologi tinggi, tidak polusi, dan berwawasan lingkungan," kata Landi dalam keterangannya dikutip Minggu (23/10/2022).
Oleh karena itu, lanjut dia kawasan Industri Pulogadung harus segera disesuaikan dengan rencana pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah pusat juga daerah yang telah disahkan dalam bentuk rencana tata ruang wilayah dan rencana detail tata ruang.
"Hal ini diharapkan dapat mendukung pemerintah dan pengusaha yang pada akhirnya bertujuan untuk meningkatkan investasi di DKI Jakarta dan di Indonesia," ucapnya.
Baca Juga: Kawasan Industri Pulogadung Bakal Pindah ke Subang, Bupati Yakin Dampaknya Begini
Konsep dasar Remasterplan kawasan industri Pulogadung yang modern dan terintegrasi, akan tergambar dalam 7 zona atau hub, masing-masing adalah digital hub, media hub, halal hub, cultural hub, green hub, social hub dan logistic hub.
Selaras dengan pernyataan Menteri BUMN beserta PJ Gubernur DKI Jakarta bahwa Kawasan Industri Pulogadung akan di tata ulang. Maka konsep Remasterplan yang membagi jenis kegiatan industri ke dalam 7 zona tersebut diharapkan akan membuka peluang investasi baru khususnya untuk jenis-jenis industri yang sesuai dengan visi Kawasan Industri modern terpadu yang berwawasan lingkungan.
"Untuk itu, kami berharap dukungan dari seluruh pemangku kepentingan untuk dapat mewujudkan program Remasterplan Kawasan Industri Pulogadung,” tambahnya
Sebagai informasi, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung telah mendapatkan amanat untuk membuka Kawasan Industri baru, bekerjasama dengan beberapa BUMN lain di Subang, Jawa Barat.
Hal ini diharapkan dapat menjadi alternatif utama bagi industri yang harus merelokasi kegiatannya keluar dari Kawasan Industri Pulogadung.
Berita Terkait
-
Kawasan Industri Pulogadung Bakal Pindah ke Subang, Bupati Yakin Dampaknya Begini
-
Bupati Subang Sambut Baik Kawasan Industri Pulogadung Pindah ke Wilayahnya, Alasannya Ini
-
Pria Paruh Baya Tewas Gantung Diri di Pulogadung, Diduga Akibat Masalah Keluarga
-
Kawasan Industri Pulogadung Bakal Dipindahkan ke Subang, Erick Thohir Beberkan Alasannya
-
Erick Thohir Bakal Pindahkan Kawasan Industri Pulogadung ke Subang
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
Terkini
-
Pertamina Patra Niaga Pastikan Keselamatan Pekerja Terdampak Banjir
-
BRI Rilis Indeks Bisnis UMKM Q3-2025, Kinerja UMKM Tetap Ekspansif
-
Penghargaan CGPI 2024: BRI Kukuhkan Tata Kelola Terbaik di Indonesia
-
Poin-poin Utama Kasus Dana Nasabah Mirae Asset Rp71 Miliar 'Hilang'
-
Panduan Mengurus STNK, BPKB, dan Risalah Lelang Kendaraan Hasil Lelang
-
Asing Topang IHSG, Saham CDIA, BRMS, dan ASII Paling Banyak 'Dipanen'
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
Bandara IMIP Dicabut Statusnya, Menteri Investasi: Investor Butuh Kepastian, Bukan Label
-
PGAS-GIAA Kirim 3 Ton Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera, Aceh Jadi Fokus Utama
-
Bahlil Relaksasi Aturan Beli BBM Pakai Barcode di Sumatra-Aceh