Suara.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus menggenjot pelaku UMKM khususnya yang bergerak dalam bisnis toko kelontong untuk masuk ke ekosistem digital.
Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan Septo Soepriyatno mengatakan penggunaan perangkat teknologi aplikasi digital yang diaplikasikan telah membantu toko kelontong dalam masuk ekosistem digital.
Hal tersebut dikatakan Septo dalam acara Pesta Retail Batavia yang diselenggarakan oleh PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS).
“Saya menyambut dengan bangga dan mengapresiasi Pesta Retail Batavia. SRC membawa misi yang mulia untuk memajukan UMKM, khususnya toko kelontong, dengan mengedukasi literasi digital," kata Septo ditulis, Minggu (18/12/2022).
Dari data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyebutkan UMKM berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
Sektor ini kata dia, berkontribusi hingga 60,5 persen terhadap produk domestik bruto (PDB), serta memiliki kemampuan untuk menyerap 96,9% dari total angkatan kerja nasional.
Sementara itu, Direktur Penjualan Sampoerna Ivan Cahyadi mengatakan, selama lebih dari 14 tahun eksis di Indonesia, Toko Kelontong SRC membawa transformasi yang progresif pada sektor UMKM nasional sehingga dapat secara konsisten berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
“Toko kelontong SRC di seluruh Indonesia juga ikut berpartisipasi dalam menopang PDB, di mana kontribusinya mencapai Rp69,3 triliun atau setara 4,1 persen terhadap total PDB ritel nasional,” ujar Ivan.
Mengingat perannya yang sangat strategis dalam perekonomian Indonesia, Ivan mengatakan, perlu ada kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan agar sektor UMKM, khususnya toko kelontong, semakin maju. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sektor UMKM di Indonesia.
Baca Juga: Sulsel Juara 1 PLUT UMKM oleh Kementerian Koperasi dan UKM
“Penguatan peran UMKM ini akan mengokohkan kesiapan Indonesia dalam menyongsong situasi ekonomi yang dinamis pada 2023. SRC juga telah bersiap untuk itu,” kata Ivan.
Ia menambahkan, pihaknya terus komitmen mendorong transformasi dan digitalisasi UMKM secara berkelanjutan.
“Rangkaian Pesta Retail juga diharapkan dapat mendorong SRC untuk terus memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia secara berkelanjutan,” tegas Ivan.
Sementara itu, Direktur PT SRCIS Rima Tanago menambahkan, Pesta Retail Batavia akan menjadi ajang untuk menyatukan dan memperkuat solidaritas dari seluruh toko kelontong SRC di Jakarta.
“Kegiatan ini merupakan bukti konkret dalam upaya kami mengembangkan potensi UMKM toko kelontong di seluruh Indonesia agar dapat naik kelas. Kami percaya Pesta Retail 2022 ini akan membangun optimisme pelaku UMKM agar siap menghadapi berbagai tantangan yang dinamis,” ucap Rima.
Kegiatan akbar ini, lanjutnya, diharapkan dapat memperkuat ekosistem toko kelontong SRC agar makin adaptif dan inovatif di manapun mereka berada. Serta memperkenalkan toko kelontong SRC kepada masyarakat lebih luas lagi. Oleh karena itu, selama Pesta Retail berlangsung, para pedagang Toko Kelontong SRC dipacu untuk mengeksplorasi berbagai inovasi demi kemajuan bisnisnya.
Berita Terkait
-
Dorong UMKM Sumsel Melantai di Bursa Saham, BEI Lakukan Hal Ini
-
Sido Muncul Lakukan Kemitraan Rantai Pasok Bahan Baku Jamu Dengan Pelaku Usaha Mikro
-
Wow! Di Hadapan Sandiaga Uno, Ganjar Pranowo Berani Bagikan Strategi Majukan UMKM
-
Sulsel Juara 1 PLUT UMKM oleh Kementerian Koperasi dan UKM
-
BKPM Dorong Kolaborasi Pengusaha Besar dan UMKM
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025