Suara.com - Kejaksaan Agung atau Kejagung berencana memeriksa Menkominfo Johnny G Plate sebagai saksi dalam dugaan korupsi penyediaan infrastruktur base transceiver station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo 2020-2022.
Namun pemeriksaan yang direncanakan pada Kamis (9/2/2023) kemarin itu batal, karena Johnny Plate berhalangan hadir.
Namun terlepas dari hal itu, Johnny Plate telah ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika sejak 2019. Sebagai pejabat negara, Johnny wajib melaporkan harta kekayaan yang dimiliki.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Johnny Plate diketahui memiliki total harta kekayaan sebesar RP 191,2 miliar. Kekayaan itu dilaporkan pada 16 Maret 2022 untuk tahun periodik 2021.
Secara rinci, harta kekayaan Johnny Plate berupa tanah dan bangunan dengan total nilai sebesar Rp 141,4 miliar.
Tanah dan Bangunan yang dimiliki Johnny Plate tersebar di Kab/Kota Depok, Kab/Kota Jakarta Selatan, Kab/Kota Jakarta Timur, Kab/Kota Manggarai, dan yang paling banyak berada di Kab./Kota Cilegon.
Selain itu, tercatat Johnny juga memiliki harta berupa kendaraan sebanyak 2 unit mobil dengan nilai mencapai Rp 460 juta. Rinciannya, dia memiliki kendaraan mobil Toyota Alphard Minibus tahun 2013 senilai Rp 320 juta, dan mobil Mitsubishi Colt Truck tahun 2013 senilai Rp 140 juta.
Kemudian, harta kekayaan Johnny Plate juga berupa harta bergerak senilai Rp 3,61 miliar, surat berharga Rp 4,11 miliar, serta kas dan setara kas Rp 51,39 miliar.
Johnny Plate juga diketahui memiliki hutang senilai Rp 10,35 miliar. Dengan rincian itu, maka total kekayaan yang dimiliki oleh Menkominfo Johnny G Plate sebesar Rp 191,2 miliar.
Baca Juga: Transmart Milik Chairul Tanjung Banyak yang Tutup, Harta Kekayaan Turun?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Neraca Dagang Surplus Terus Selama 64 Bulan, Bank Indonesia : Ekonomi Indonesia Makin Kuat
-
Pergerakan IHSG Hari Ini: Pasar Diuji, Faktor-faktor Ini Mungkin Jadi Penentu
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Subholding Gas Pertamina Integrasikan Energi Bersih dengan Pembangunan Desa Berkelanjutan
-
Hendi Prio Santoso dan Kontroversinya, Pernah Tunjuk Diri Sendiri Jadi Wakil Komisaris
-
Menko Muhaimin Tegaskan Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan, Dengar Aspirasi Pekerja Kreatif di NTT
-
Cek NI PPPK di Mola BKN Terkendala Error? Ini Solusinya
-
Isi Revisi RUU P2SK Baru: Pejabat BI Tidak Bisa Diberhentikan, Kecuali Gara-gara Ini
-
IHSG Berbalik Menguat, Cek Daftar Saham yang Cuan Pagi Ini