Suara.com - Holding Perkebunan Nusantara, PT Perkebunan Nusantara III (Persero) mengusung beragam formula dalam menjalin dan meningkatkan kemitraan terhadap perusahaan penyedia barang dan jasa di seluruh Indonesia.
Hasilnya, ribuan perusahaan vendor yang bermitra dengan PTPN III (Persero) tersebut menyatakan memiliki tingkat kepuasan yang tinggi.
Bahkan, kemitraan yang terjalin terhadap sejumlah perusahaan vendor berjalan langgeng hingga lebih dari lima tahun lamanya.
Direktur Utama PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani mengatakan sepanjang tiga tahun terakhir, rata-rata kepuasan penyedia barang dan jasa di PTPN Group mencapai 86 persen.
Tidak hanya itu, untuk keterikatan pemasok yang bermitra dengan PTPN I hingga PTPN XIV juga menyentuh angka rata-rata di 82 persen dan loyalitas di angka 81 persen, dengan kata lain vendor PTPN merasa puas dan memiliki keterikatan yang baik dengan Perusahaan.
"Bagi kami persentase tingkat kepuasan itu bukan angka semata, namun, lebih kepada bukti bahwa kami terus berupaya menjaga dan meningkatkan komitmen tinggi untuk bermitra secara positif bersama rekan-rekan perusahaan penyedia barang dan jasa," katanya ditulis Jumat (28/7/2023).
Ia memaparkan strategi yang diusung meliputi transparansi, akuntabilitas, dan keterbukaan. Selain itu, perusahaan terus berupaya menciptakan iklim bersaing secara adil dan tidak diskriminatif serta melakukan evaluasi pasca pengadaan.
Selanjutnya, dalam proses pengadaan, perusahaan turut berupaya meningkatkan keterikatan, loyalitas, serta image perusahaan berdasarkan skoring dan penilaian dari penyedia barang dan jasa.
Langkah itu sendiri turut menjadi indikator lainnya sebagai bahan evaluasi PTPN Group agar perbaikan berkelanjutan atau continous improvement dapat berjalan.
Baca Juga: Holding Perkebunan Nusantara Berkomitmen Jalin Kerja Sama yang Saling Mendukung dengan Para Vendor
Tidak berhenti di sana, perusahaan turut melakukan pendekatan teknologi melalui Integrated Procurement System (IPS) atau e-Procurement. Pendekatan itu membuat operasional pengadaan menjadi lebih efisien, transparan, meningkatkan produktivitas, mencegah kesalahan serta mengakselerasi transaski antara perusahaan dan vendor.
Menurut Ghani, langkah-langkah perbaikan menjadi hal mutlak untuk dilakukan dalam menjaga dan meningkatkan kemitraan tersebut mengingat vendor dan PTPN Grup adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan dalam mendukung transformasi perusahaan.
Lebih jauh, Ghani menekankan berdasarkan demografi vendor yang bermitra dengan PTPN Group, mayoritas mereka telah bermitra di atas lima tahun.
"50 persen lebih perusahaan barang dan jasa yang bermitra dengan PTPN V telah menjalin kemitraan lebih dari lima tahun. Ini artinya bahwa rekan-rekan mitra memiliki kepercayaan tinggi, memiliki tingkat kepuasan tinggi dengan PTPN Group. Sehingga rekan-rekan tetap menjalin kemitraan dengan kita sampai sekarang," tegas Ghani.
Di sisi lain, Ghani mengakui bahwa ribuan perusahaan barang dan jasa yang bermitra dengan PTPN Group merupakan bagian dari roda penggerak ekonomi di masing masing daerah.
Untuk itu, sebagai perusahaan miliki negara yang bertransformasi selama tiga tahun terakhir, PTPN group terus berusaha meningkatkan hubungan kemitraan secara berkelanjutan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun
-
Terminal Cikampek Pertamina Raih Penghargaan TJSLP Daerah
-
Aliran Modal Asing Kabur Rp8,12 Triliun dari Indonesia Selama Sepekan, Pertanda Apa?