Suara.com - Penggunaan Electric Vehicle (EV) di Nusa Tenggara Barat (NTT) terus digalakkan. Salah satu tawaran menarik yang diberikan adalah fasilitas "Home Charging".
Dikutip dari kantor berita Antara, home charging adalah fasilitas bagi para pengguna kendaraan listrik roda empat di mana charging mobil EV dipasang di rumah pelanggan.
Dengan adanya fasilitas ini, pelanggan tidak perlu keluar rumah untuk mengisi daya baterai kendaraan listrik.
"Home Charging" adalah layanan pengisian daya kendaraan listrik di rumah. Sehingga pemilik kendaraan listrik bisa melakukan pengisian daya kendaraan di rumah masing-masing terutama pada malam hari.
"Jadi, pengguna tidak perlu khawatir karena PLN sudah menyiapkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik yang kini makin bertambah," papar Sudjarwo, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sudjarwo menambahkan, dengan memberi kemudahan dalam pengisian dan pencarian, pengguna kendaraan listrik di NTB bisa mengisi daya baterai tanpa harus khawatir.
Selain adanya home charging bagi para pengguna EV, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat (NTB) sendiri menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 10 lokasi.
Seluruhnya beroperasi selama periode libur Idul Adha 1445 Hijriah atau 2024.
Ketersediaan SPKLU ini berangkat dari kondisi animo masyarakat dalam penggunaan kendaraan listrik yang semakin pesat.
Baca Juga: Rinjani 100 Ultra Promosikan Wisata, Berikan Keuntungan Ekonomi
"Kami pun sudah turun ke lokasi SPKLU dan melakukan simulasi pengisian kendaraan listrik. Alhamdulillah, seluruh sistem berjalan dengan baik," tambah Sudjarwo.
Ada pun lokasi 10 SPKLU di NTB tersebar di Pulau Lombok dan Sumbawa. Untuk di Kota Mataram terdapat beberapa SPKLU, seperti di Kantor Gubernur NTB, Hotel Santika dan Lombok Epicentrum Mall.
"Untuk Pulau Sumbawa, SPKLU berlokasi di kantor PLN Sumbawa dan PLN Bima," lanjut Sudjarwo.
Bagi pengguna EV, aplikasi PLN Mobile berfitur menu "Electric Vehicle" memberikan bantuan menyeluruh.
"Aplikasi ini cukup memudahkan pelanggan baik di dalam pencarian lokasi SPKLU mau pun pengisian daya kendaraan listrik," ungkapnya memberikan saran penggunaan maksimal aplikasi dari PLN.
Berita Terkait
-
Harga Mobil Listrik Bisa Terjangkau dan Dimiliki Banyak Orang, Ini Gebrakan VinFast
-
Menteri Haji Umumkan Tambahan 2 Kloter untuk Antrean Haji NTB Daftar Tunggu Jadi 26 Tahun
-
Marco Bezzecchi Rebut Pole Position MotoGP Mandalika 2025
-
Sirkuit Mandalika Siap Tempur! MotoGP Indonesia 2025 Resmi Digelar Besok
-
Kedatangan logistik MotoGP Mandalika 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang