Suara.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta semua pihak tak anggap remeh pofesi pelaut. Pasalnya, Pelaut bisa berkontribusi terhadap perekonomian suatu negara.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak Agustinus Maun menjelaskan, pelaut kini salah satu profesi yang menjadi tulang punggung perekonomian.
"Oleh karenanya kita patut memberikan apresiasi atas kontribusi dan jasa-jasa para pelaut Indonesia," ujarnya yang dikutip, Selasa (25/6/2024).
Agustinus menyebut, pelaut juga penting dalam menjaga keselematan pelayaran. Namun tidak hanya pelaut, keselamatan juga menjadi tanggungjawab bersama.
"Kita bicara kondisi keselamatan kapal itu ada keselamatan jiwa di laut keselamatan barang dalam satu lagi adalah keselamatan lingkungan. Oleh karena itu Kementerian Perhubungan dalam hal ini yang menangani Kementerian yang menangani transportasi khususnya laut, juga wajib untuk memastikan keselamatan," jelas dia.
Agustinus melanjutkan, menjaga keselamatan pelayaran bisa dari hal yang sederhana. Misalnya, pemberian jaket keselamatan atau life jacket serta pembekalan pendidikan yang mumpuni untuk memastikan pelaut bisa membawa kapal dengan selamat.
"Untuk itu, kami mengajak seluruh pihak mulai dari operator kapal, nelayan, pengguna jasa untuk memprioritaskan keselamatan saat berada di laut," imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, sebagai bagian dari rangkaian acara ini, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut memberikan 200 unit life jacket gratis kepada para nelayan dan masyarakat maritim di Pelabuhan Tanjung Perak.
Penyerahan secara simbolis diberikan kepada dua orang perwakilan nelayan dengan penyematan life jacket yang dilaksanakan oleh Agustinus Maun bersama Koordinator Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana serta Pengawakan, Aji Suganda.
Baca Juga: Kemenhub Duga Penyebab Kapal Pinisi di Labuan Bajo Imbas Terseret Ombak
"Semoga pemberian bantuan life jacket ini dapat bermanfaat dan semakin meningkatkan kesadaran untuk menjaga keselamatan di laut serta memastikan setiap perjalanan di laut aman dan nyaman," ungkap Agustinus.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
Transformasi Digital BRI: 99,1 Persen Transaksi Kini Lewat Layanan Digital
-
PLTP Ulumbu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan
-
Setelah Tak Naik, Pekerja-Pengusaha Ingin Menkeu Purbaya Moratorium Cukai Rokok 3 Tahun
-
Pemerintah Gandeng Modal Ventura Buka Akses Pendanaan Seluas-luasnya ke UMKM Jakarta