Suara.com - PT Yasa Artha Trimanunggal mengambil langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui akuisisi SAM Air (PT Semuwa Aviasi Mandiri) dan penguatan armada udara.
Perusahaan logistik ini dipercaya pemerintah untuk menjalankan program Bantuan Pangan Nasional (BPN) demi memastikan distribusi pangan yang merata ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah terpencil dan kepulauan.
Direktur Utama PT Yasa Artha Trimanunggal, Yenna Yuniana mengatakan, akuisisi SAM Air dan pengembangan armada udara mencerminkan komitmen perusahaan untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
"Kami ingin memastikan seluruh masyarakat, termasuk di wilayah terpencil, mendapatkan akses pangan bergizi," ujarnya seperti dikutip, Minggu (24/11/2024).
Pada 30 September 2024, PT Yasa Artha Trimanunggal resmi mengakuisisi SAM Air untuk memperluas jangkauan logistiknya. Perusahaan juga menandatangani kesepakatan pembelian dua unit pesawat Cassa 212 dan sepuluh unit pesawat N219 dari PT Dirgantara Indonesia.
Pesawat ini akan digunakan untuk meningkatkan akses logistik ke wilayah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal), memperkuat distribusi pangan, dan mendukung pembangunan ekonomi lokal.
Sementara, Direktur Utama SAM Air, Agus Priyanto, menambahkan bahwa kolaborasi ini akan meningkatkan layanan penerbangan perintis dan membantu masyarakat di daerah sulit dijangkau.
"Dengan armada baru, kami dapat memberikan solusi nyata bagi distribusi pangan dan kebutuhan pokok," imbuh dia.
Pesawat Cassa 212 dijadwalkan tiba pada Maret 2025, sementara pesawat N219 akan tiba pada pertengahan 2027. Armada ini dirancang untuk mendukung suplai pangan nasional ke wilayah-wilayah yang sulit dijangkau, sekaligus meningkatkan konektivitas antardaerah di Indonesia.
Baca Juga: SAM Air Gandeng Asian One Air Distribusi Beras ke Pelosok Papua
PT Yasa Artha Trimanunggal berkomitmen menjadi bagian dari solusi ketahanan pangan nasional dengan mendistribusikan bahan pangan bergizi secara merata, bahkan ke pelosok negeri. Perusahaan juga berharap dapat memperkuat jaringan logistik nasional, menciptakan jalur distribusi yang efisien, serta memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang
-
Purbaya Pakai Uang Korupsi Sitaan Kejagung Rp 6,6 Triliun buat Tambal Defisit APBN