Suara.com - Sekitar 2.500 buruh Sritex kini tengah menghadapi ketidakpastian akibat keputusan perusahaan untuk merumahkan mereka. Namun, di tengah kondisi yang sulit tersebut, ada secercah harapan.
Sritex memastikan bahwa para pekerja yang dirumahkan tetap akan menerima gaji. Lantas apakah benar hal itu?
Dalam kunjungannya ke Solo, Jawa Tengah, Kamis (6/12/2024) Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan mengatakan bahwa Sritex tengah berjuang menghadapi krisis bahan baku, Wamenaker memastikan bahwa operasional perusahaan tetap berjalan dan gaji para pekerja tetap terbayarkan.
"Perusahaan harus tetap berjalan, dan hak-hak buruh, seperti gaji, harus dipenuhi. Sampai saat ini, gaji masih lancar," kata Immanuel.
Namun, Immanuel juga mengingatkan manajemen Sritex untuk berhati-hati dalam mengambil keputusan. Ia meminta perusahaan untuk menghindari PHK massal dan mencari solusi bersama untuk mengatasi masalah pasokan bahan baku. Wamenaker juga meminta Bea Cukai untuk lebih proaktif dalam membantu mengatasi permasalahan ini.
Krisis bahan baku yang menimpa Sritex hingga membuat sebagian karyawan dirumahkan, menurutnya, membutuhkan koordinasi lebih lanjut dengan Bea Cukai. "Masalah bahan baku ini ada di ranah Bea Cukai. Kami berharap mereka dapat bijak menyikapi persoalan ini," jelasnya.
Terkait kebijakan merumahkan karyawan, dia meminta penjelasan lebih rinci dari pihak perusahaan. "Kenapa karyawan dirumahkan? Kami mendapatkan informasi bahwa ini karena tidak ada bahan baku yang bisa diolah. Daripada mereka menganggur di pabrik, manajemen memilih langkah ini," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
BUMI Jadi Incaran Asing, Bukukan Net Buy Terbesar Ketiga di BEI Sepekan Terakhir