Suara.com - PT Sysmex Indonesia (“Sysmex Indonesia”), perusahaan in-vitro diagnostic (IVD) yang berafiliasi dengan Sysmex Corporation (Japan), salah satu dari global market leader yang berasal dari Asia.
Selama lebih dari 20 tahun, Sysmex Indonesia telah menyediakan solusi laboratorium inovatif serta teknologi digital kesehatan berkualitas internasional bagi rumah sakit dan laboratorium di seluruh Indonesia.
Selain itu, Sysmex juga aktif dalam program edukasi dan berbagi informasi guna mendorong pertumbuhan ekosistem kesehatan yang lebih inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan.
Sysmex terus berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dan terpercaya dalam sistem kesehatan Indonesia. Keberlanjutan layanan kesehatan berkualitas di Indonesia adalah tanggung jawab kita bersama bagi generasi saat ini dan juga generasi penerus kita di masa depan.
"Sebuah komitmen yang harus diupayakan bersama oleh seluruh stakeholder dalam ekosistem kesehatan bukan saja untuk keberlangsungan bisnis saat ini namun juga untuk keberhasilan organisasi di masa depan," ujar Emilani Nababan, Presiden Direktur Sysmex Indonesia ditulis Jumat (21/2/2025).
Tema yang diusung pada CEO Forum tahun ini adalah "A Vision for Sustainable Healthcare: Crafting Strategy and Integrating Innovations to Achieve the 'Future We Want' dengan menghadirkan berbagai pemangku kepentingan di sektor kesehatan, baik dari dalam maupun luar negeri termasuk Kementerian Kesehatan, Organisasi Kesehatan dan sekitar 200 pimpinan Rumah Sakit dan Laboratorium se-Indonesia.
Sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2022, Sysmex Indonesia CEO Forum telah menjadi platform penting untuk mendiskusikan strategi dan inovasi dalam sektor kesehatan.
Forum ini menegaskan komitmen Sysmex sebagai pemimpin di bidang IVD untuk memperkuat kemitraan strategis dengan para pemangku kepentingan di bidang kesehatan.
Jika tahun lalu Sysmex Indonesia CEO Forum menyoroti kepemimpinan dalam pengembangan layanan kesehatan berbasis digital, maka pada gelaran tahun ke-4 ini Sysmex Indonesia ingin memperkuat kolaborasi semua pihak untuk bersama sama menggagas visi dan strategi layanan kesehatan yang berkelanjutan di Indonesia. Keberlanjutan dan kemajuan kesehatan.
"Forum ini menjadi ruang strategis bagi para pengambil keputusan di industri kesehatan Indonesia. Lebih dari sekadar platform jejaring, acara ini memungkinkan terbentuknya kolaborasi konkret untuk menyatukan visi dan strategi menuju layanan kesehatan yang lebih baik," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
USS Jakarta 2025 x BRI: Nikmati Belanja Fashion, Sneakers dan Gaya Hidup Urban dengan Promo BRI
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Dapat Tax Holiday, Bahlil Pastikan PT Lotte Chemical Indonesia Perluas Pabrik di Cilegon
-
Menteri UMKM Tuding Bea Cukai sebagai Biang Kerok Lolosnya Pakaian Bekas Impor
-
Menperin Agus Sumringah: Proyek Raksasa Lotte Rp65 Triliun Bakal Selamatkan Keuangan Negara!
-
Cara Daftar Akun SIAPkerja di Kemnaker untuk Ikut Program Magang Bergaji
-
Presiden Prabowo Guyur KAI Rp5 T, Menperin Agus: Angin Segar Industri Nasional!
-
Selain Pabrik Raksasa Lotte, Prabowo Pacu 18 Proyek Hilirisasi Lain: Apa Saja Targetnya?
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
Harga Pupuk Subsidi Turun, Menko Pangan Apresiasi Pupuk Indonesia