Suara.com - Untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kemudahan akses informasi serta penanganan keluhan bagi seluruh pengguna jasa kepelabuhanan di Indonesia, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo resmi meluncurkan layanan Customer Care.
Peluncuran Customer Care Pelindo 102 ini diresmikan oleh Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, Rabu (20/5/2025), di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Customer Care dapat diakses melalui nomor telepon 102, Chat Whatsapp 0811-1552-102, dan Email customer.care@pelindo.co.id.
Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menyampaikan bahwa Customer Care ini bagian dari transformasi berkelanjutan yang dilakukan Pelindo pasca merger dan strategi peningkatan customer experience dalam menciptakan standar layanan kepelabuhanan yang efisien dan terintegrasi.
“Kami memahami pentingnya kebutuhan akses layanan yang cepat, mudah diakses, dan responsif bagi pengguna jasa. Customer Care ini menjawab kebutuhan tersebut,” ujar Arif.
Komunikasi layanan pengguna jasa satu pintu ini mencakup seluruh layanan kepelabuhanan di Pelindo Group, antara lain permintaan informasi administrasi, kegiatan pelayanan kapal (pemanduan dan penundaan), pelayanan terminal (peti kemas dan nonpetikemas), pelayanan logistik (forwarding dan lini 2), dan pelayanan properti.
Acara peresmian ini juga diisi dengan Talk Show Keterbukaan Informasi Publik bersama Komisioner Komisi Informasi Pusat, Samrotunnajah Ismail. Keberadaan Customer Care Pelindo 102 ini merupakan bagian dari perwujudan komitmen Pelindo terhadap Keterbukaan Informasi Publik sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 14 Tahun 2008.
Seluruh permintaan informasi dan keluhan yang masuk akan ditangani oleh Tim Customer Care yang profesional dan terlatih, didukung dengan Sistem CRM (Customer Relationship Management).
"Pelindo percaya bahwa transformasi layanan kepada pengguna jasa akan menjadi fondasi penting dalam membangun ekosistem kepelabuhanan yang lebih efisien, terintegrasi, dan berorientasi pada kepuasan pengguna jasa," tutup Arif. ***
Baca Juga: Pelindo Multi Terminal Beberkan Hasil Transformasi Terhadap Kinerja Bisnis
Berita Terkait
-
Pelindo Periksa Kesehatan 213 Tenaga Kerja Pelabuhan
-
Hasil Investigasi Pelindo: Ini Penyebab Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tanjung Priok
-
Terungkap, Penyebab Kemacetan Parah di Tanjung Priok Menurut Pelindo
-
Pasca Evaluasi Internal, Pelindo Jelaskan Detail Penyebab Kemacetan
-
Pelindo Siapkan Solusi Jangka Panjang, Agar Lalu-Lintas Pelabuhan Tanjung Priok Bebas Macet
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Gaji Petani Kakao Indonesia Bisa Tembus Rp 10 Juta per Bulan, Ini Rahasianya
-
Premini: Akun Keuangan Digital Terverifikasi untuk Remaja 13 - 17 Tahun Hasil Inovasi DANA
-
Faber Instrument Hadirkan Inovasi Audio Kayu Jati Melalui Ekosistem BRI UMKM EXPO(RT)
-
Menperin Sebut Investasi Asing Menguat ke Industri Manufaktur
-
Purbaya Temui Bahlil, Bahas Potensi Kekurangan LPG 3Kg Jelang Nataru
-
Kemenkeu Siapkan Peremajaan Lahan Kakao 5.000 Hektar di 2026
-
Target Produksi Minyak 1 Juta Barel per Hari di 2029, ESDM Ajak Investor Garap 108 Cekungan Migas
-
Profil Ira Puspadewi yang Dapat Rehabilitasi Prabowo usai Divonis 4,5 Tahun Penjara.
-
Mentan Soroti Jalur Tikus Usai Tuding Impor Beras Ilegal di Sabang dan Batam
-
Kabar Skema PPPK Paruh Waktu Dihapus Permanen! Siapa yang Paling Terdampak?