Oscar Darmawan, Investor PrimeAcademyFX yang juga merupakan Co-Founder Indodax, mengemukakan pandangannya tentang kerja sama dengan Eightcap. Ia menilai Eightcap sebagai perusahaan yang profesional dan membawa perspektif baru ke Indonesia.
Kemitraan dengan Eightcap ini juga menjadi salah satu faktor yang menarik bagi trader berpengalaman di Indonesia. Eightcap menyediakan berbagai instrumen trading yang luas, meliputi aset kripto seperti Bitcoin dan altcoin, valuta asing (valas), komoditas, hingga saham dari berbagai negara.
"Eightcap mendukung edukasi sambil menyediakan kesempatan kompetisi trading. Ini adalah produk yang didesain untuk mendukung trader di Indonesia, dengan berbagai instrumen investasi. Jika berhasil, trader akan diberikan reward," ujar Oscar.
Oscar berharap PrimeAcademyFX dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan trading di Indonesia. "Kami ingin memberikan dampak positif bagi Indonesia. Semoga dengan PrimeAcademyFX ini, trader dapat meningkatkan kemampuan mereka," harapnya.
Senada dengan Oscar, Nadia Feng, salah satu pendiri Eightcap, menyatakan antusiasmenya terkait peluncuran PrimeAcademyFX dan kemitraan ini. PrimeAcademyFX disebut memberikan peluang untuk mendukung visi Eightcap dalam membimbing trader baru di Indonesia.
"Melalui kolaborasi kami dengan PrimeAcademyFX, kami berharap dapat berkontribusi dalam membentuk generasi trader yang berpengetahuan dan bertanggung jawab. Kami menyambut kehadiran kami di pasar Indonesia dan bangga dapat bekerja sama dengan tim di PrimeAcademyFX. Di Eightcap, kami percaya pada pentingnya membangun pengetahuan dan kepercayaan diri dalam perdagangan. Fondasi edukasi yang kuat memungkinkan trader untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi dan mengelola risiko secara lebih efektif dalam jangka panjang."
Eightcap, yang didirikan pada tahun 2015, adalah perusahaan fintech asal Australia yang teregulasi. Perusahaan ini menyediakan berbagai produk derivatif di pasar aset tradisional dan digital. Dengan lisensi regulasi di Inggris (FCA), Australia (ASIC), Bahama (SCB), dan Uni Eropa (di bawah MiFID), Eightcap melayani klien B2C dan B2B melalui ekosistem perdagangannya.
Berita Terkait
-
Harga Pi Coin Tertekan, Mampukah Bangkit dari Tekanan Jual dan Unlocks Token?
-
15 Game Penghasil Uang Kripto, Langsung Cair Plus Keuntungan Melimpah
-
Bos Indodax Pengin Aset Kripto Jadi Alat Bayar: Perputaran Ekonomi Bisa Lebih Cepat
-
Cara Jual Pi Coin di Platform Kripto dan Penarikan Dana Hasil Transaksi
-
Status Mainnet Pi Coin Terbaru, Bagaimana Statusnya di Indonesia?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
BPJS Kesehatan Luncurkan Gerak Sehat Prolanis: Dorong Masyarakat Aktif Cegah Penyakit Kronis
-
ASEAN dan China Upgrade FTA Versi 3.0, Hapus Hambatan Non-Tarif dan Buka Akses UMKM
-
Potensi EBT Melimpah, Pemerintah Sinkronisasi Aturan Soal Transisi Energi
-
Mau Lepas Ketagihan Impor LPG, Bahlil Mulai Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME pada 2026
-
Rupiah Dibuka Stagnan Pada Awal Pekan Ini
-
Ancaman Tarif AS Kian Nyata! BI Waspada, Aliran Modal Asing dari Emerging Market Terus Berfluktuasi
-
OJK Umumkan 5 Bank Telah Gulung Tikar
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
SPBU Pertamina Diminta Perbanyak Improvisasi Layanan, dari Toilet hingga Fasilitas Instagramable
-
Emas Antam Terjungkal, Harganya Rp 2.327.000 per Gram Hari Ini