Suara.com - DPR RI secara resmi menghapus fasilitas tunjangan perumahan fantastis senilai Rp 50 juta per bulan untuk setiap anggotanya, efektif sejak 31 Agustus 2025.
Namun, pemangkasan fasilitas mewah ini tidak lantas membuat kantong para wakil rakyat menipis secara drastis, karena total penghasilan bersih yang mereka bawa pulang setiap bulan masih berada di angka Rp 65,6 juta.
Langkah penghematan anggaran ini dipastikan tidak akan mengganggu kinerja legislatif.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, baik penghentian tunjangan perumahan maupun moratorium perjalanan dinas ke luar negeri tidak akan berdampak signifikan terhadap tugas-tugas anggota dewan.
Menurutnya, penyediaan rumah dinas di masa lalu justru terbukti lebih membebani keuangan negara.
“Seharusnya tidak memengaruhi kinerja ya. Kalau mendapat rumah dinas, justru pengeluaran pemerintah lebih banyak, mulai dari perawatan, pengisian peralatan, hingga biaya lain-lain," kata Dasco, Selasa (9/9/2025).
Sebaliknya, kata dia, pemotongan-pemotongan tunjangan itu justru bisa mendorong empati legislator terhadap persoalan rakyat dan bekerja lebih baik.
Keputusan strategis ini diambil dalam rapat pimpinan yang dipimpin langsung oleh Ketua DPR, Puan Maharani, bersama delapan ketua fraksi pada Kamis (4/9/2025).
“Semua Ketua Fraksi sepakat menghentikan tunjangan perumahan bagi anggota, dan melakukan moratorium kunjungan kerja bagi anggota dan komisi-komisi DPR,” kata Puan dalam siaran persnya.
Baca Juga: Lagi Rapat dengan Driver Ojol, Dasco Dipanggil Presiden Prabowo ke Istana
Lebih lanjut, Dasco menjelaskan bahwa mulai 1 September 2025, anggota DPR tidak lagi diizinkan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri, kecuali untuk menghadiri undangan kenegaraan yang sangat mendesak.
Tak hanya itu, DPR juga tengah mengevaluasi pemangkasan fasilitas lain seperti biaya langganan koran, daya listrik, jasa telepon, hingga tunjangan komunikasi dan transportasi.
Berita Terkait
-
Lagi Rapat dengan Driver Ojol, Dasco Dipanggil Presiden Prabowo ke Istana
-
Serikat Ojol Ngadu ke DPR Minta Perpres Perlindungan Pekerja, Dasco Akan Temui Prabowo Siang Ini
-
Selama Ini Dikira Lulusan SMA, Pendidikan Terakhir Mulan Jameela Ternyata Kuliah di Kampus Prabowo
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
DPR Sepakati Pemangkasan Tunjangan, Berikut Rincian Lengkapnya
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Pemerintah Diminta Untuk Pikir-pikir Terapkan Kebijakan B50
-
Proyek Tol Serang-Panimbang Ditargetkan Rampung 2027
-
Prabowo Mau Kirim 500 Ribu Tenaga Kerja ke Luar Negeri, Siapkan Anggaran Rp 8 Triliun
-
BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Akad Massal KUR dan Kredit Perumahan
-
PTBA Jajal Peluang Gandeng China di Proyek DME usai Ditinggal Investor AS
-
HUT ke-130 BRI: Satu Bank Untuk Semua, Wujud Transformasi Digital
-
Bank Mandiri Semarakkan Aksi Berkelanjutan Looping for Life di Livin' Fest 2025
-
OCBC Nilai Investor Masih Percaya pada Fundamental Ekonomi Indonesia
-
BI Proyeksi Ekspor dan Belanja Pemerintah Topang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III
-
Amman Mineral Dapat Restu Pemerintah untuk Ekspor Konsentrat Tembaga