Ilustrasi Gen Z. (Pixabay.com/Dimhou)
Baca 10 detik
- Skor kredit Gen Z di AS menurun tajam, terutama akibat utang pinjaman mahasiswa yang belum lunas
- Penagihan pinjaman dilanjutkan pemerintah, membuat banyak Gen Z kesulitan membayar di tengah inflasi dan pasar kerja yang sulit
- Masih ada peluang perbaikan, asalkan Gen Z mulai membangun kebiasaan finansial sehat seperti membayar tagihan tepat waktu
Dengan mengetahui posisi terkini, mereka bisa menyusun strategi yang tepat untuk memperbaikinya.
Kebiasaan membayar tagihan tepat waktu juga penting, mengingat riwayat pembayaran menjadi faktor terbesar dalam perhitungan skor kredit, yakni sekitar 35 persen.
Apalagi, skor kredit berubah seiring dengan perubahan perilaku keuangan. Jika, Anda tidak puas dengan skor kredit cobalah menerapkan kebiasaan baru dalam kehidupan finansial.
“Skor berubah berdasarkan cara Anda melakukan pembayaran. Jadi, jika Anda ingin mempertahankan atau meningkatkan skor Anda, Anda dapat melakukannya dengan menunjukkan perilaku kredit yang baik,” katanya.
Komentar
Berita Terkait
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Discord Jadi Alat Pemilu Gen Z Nepal: Kelebihan dan Kekurangan Platform Gamers Ini
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Ribuan Triliun Kredit Nganggur di Bank, OJK Bilang Bagus
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga