- Pimpinan DPR dan sejumlah menteri menggelar rapat koordinasi tertutup.
- Pertemuan membahas polemik pemangkasan anggaran Transfer ke Daerah (TKD).
- Rapat ini bertujuan untuk sinkronisasi isu politik dan ekonomi terkini.
Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad akhirnya buka suara mengenai isi rapat koordinasi antara pimpinan legislatif dengan sejumlah menteri kunci kabinet pada Rabu (8/10).
Dasco, Kamis (9/101/2025), menyebut pertemuan tertutup itu sebagai ajang sinkronisasi antara legislatif dan eksekutif.
Pertemuan strategis ini dihadiri oleh tokoh-tokoh sentral pemerintahan, seperti Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Selanjutnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, juga menghadiri pertemuan itu.
Sementara dari pihak DPR, Dasco didampingi oleh Wakil Ketua Komisi I DPR Budisatrio Djiwandono dan Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman.
Dasco menggarisbawahi tujuan pertemuan tersebut adalah menyamakan persepsi dan bertukar informasi mengenai isu-isu strategis yang tengah dihadapi bangsa.
Ada empat hal penting yang menjadi pokok pembicaraan selama pertemuan.
"Kami berkoordinasi antara eksekutif dan legislatif. Isinya tukar menukar informasi soal situasi terkini tentang politik, ekonomi, keamanan dan lain-lain," kata Dasco.
Menepis anggapan bahwa pertemuan tersebut digelar mendadak, Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu menegaskan bahwa koordinasi ini telah direncanakan jauh-jauh hari.
Baca Juga: Strategi Baru Tito Karnavian: 3 Wamendagri Diberi 'Kavling' Wilayah, dari Sumatera hingga Papua
"Sebenarnya, undangan pertemuan sudah dari 4 hari sebelumnya."
Sementara satu isu lain yang dibahas, Dasco secara spesifik menyebut satu topik yang belakangan menjadi polemik nasional: pemangkasan anggaran Transfer ke Daerah alias TKD.
Kebijakan ini telah memicu gelombang protes dari para kepala daerah di seluruh Indonesia.
"Dengan Menkeu Pak Pur, kami mendiskusikan dinamika terkini, soal transfer daerah juga kita bicarakan," kata Dasco.
Polemik TKD yang Mencekik Daerah
Pembahasan mengenai TKD dalam rapat ini bukanlah tanpa alasan.
Tag
Berita Terkait
-
Strategi Baru Tito Karnavian: 3 Wamendagri Diberi 'Kavling' Wilayah, dari Sumatera hingga Papua
-
Menkeu Purbaya Sowan ke Pasar Modal, IHSG 'To The Moon'?
-
Akhmad Wiyagus jadi Wamendagri, Tito Karnavian Senang Punya 3 Wamen: Tugas Saya jadi Lebih Ringan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Beda Jalan dengan 18 Gubernur, Pramono Anung Beberkan Alasan Tak Protes Anggaran Dipangkas Rp15 T
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BLT Kesra Cair Berapa Kali Tahun 2025? Ini Update Terkini dari Pemerintah
-
Bank-Pindar Mulai Kolaborasi Suntik Akses Kredit ke UMKM Lewat Teknologi Canggih
-
Intip Bahan Baku dan Pembentukan Energi Terbarukan Biomassa, Apa Merusak Lingkungan?
-
Laba BRMS Diprediksi Melejit, Target Harga Saham Meningkat
-
Biaya Haji Turun, OJK Minta Bank Jemput Bola Jaring Nasabah
-
Jaring Investor AS, MedcoEnergi (MEDC) Resmi Diperdagangkan di OTCQX
-
BUMN Dapen Jamin Transparansi Pengelolaan Dana
-
MNC Bank-Nobu Batal Kawin, OJK: Harapannya Tetap Fokus Target Pertumbuhan
-
BRI Manajemen Investasi Catatkan KIK EBA Syariah Perdana di Indonesia
-
Daftar Rincian Diskon Tarif Transportasi untuk Libur Akhir Tahun