- Penyaluran dana PIP dilakukan dalam beberapa termin sesuai jenjang pendidikan
 - Setelah status menunjukkan “Dana Masuk”, siswa dapat langsung mengambil dana.
 - Bila tertulis “Dana Belum Masuk” atau “Data tidak ditemukan”, berarti proses pencairan belum diproses.
 
Suara.com - Program Indonesia Pintar (PIP) yang ditujukan bagi siswa dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) mulai disalurkan.
Bantuan ini sangat krusial untuk menunjang kebutuhan pendidikan, seperti pembelian buku, seragam, alat tulis, hingga biaya transportasi sekolah.
Bagi para penerima, kini tersedia cara cepat dan praktis untuk memastikan apakah dana bantuan tersebut sudah masuk ke rekening mereka tanpa perlu repot mendatangi sekolah atau bank penyalur.
Cek Status PIP Lewat Ponsel
Sesuai panduan resmi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikdasmen), siswa atau orang tua dapat memanfaatkan platform digital untuk mengecek status pencairan dana.
Cara ini mudah dilakukan hanya dengan menggunakan ponsel (HP) atau perangkat komputasi lainnya:
- Akses Laman Resmi: Buka peramban (browser) di ponsel dan akses situs resmi program di pip.kemdikdasmen.go.id atau melalui aplikasi SIPintar.
 - Pilih Menu Cek: Pilih menu “Cari Penerima PIP” pada laman atau aplikasi tersebut.
 - Input Data: Masukkan data wajib yang diminta, yaitu Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Induk Kependudukan (NIK), serta kode keamanan (captcha) yang disediakan.
 - Periksa Hasil: Klik tombol “Cek Penerima PIP”.
 
Jika status yang muncul menampilkan keterangan “Dana Masuk (tanggal)”, ini berarti dana PIP sudah berhasil disalurkan ke rekening sekolah atau langsung ke rekening siswa yang bersangkutan.
Sebaliknya, bila tertulis “Dana Belum Masuk” atau “Data tidak ditemukan”, berarti proses pencairan belum diproses atau data siswa belum diperbarui oleh pihak terkait.
Mengecek status pencairan dana PIP secara berkala sangat penting karena beberapa alasan:
Baca Juga: Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT via HP, Semua Jadi Transparan
- Memastikan bahwa dana sudah tersedia dan dapat segera digunakan untuk kebutuhan mendesak di bidang pendidikan.
 - Mengetahui lebih awal jika terdapat kendala data, seperti rekening yang belum aktif, sehingga verifikasi dapat segera dilakukan dan pencairan tidak tertunda.
 - Menghindari risiko kesalahan pencairan dan memastikan bantuan pendidikan tersalurkan tepat sasaran kepada siswa yang berhak.
 
Perlu diketahui, penyaluran dana PIP dilakukan dalam beberapa termin sesuai jenjang pendidikan, di mana periode awal biasanya ditujukan untuk siswa di tingkat akhir, seperti SD kelas 6, SMP kelas 9, dan SMA/SMK kelas 12.
Setelah status menunjukkan “Dana Masuk”, siswa dapat langsung mengambil dana melalui bank penyalur dengan membawa dokumen lengkap, seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Keluarga (KK), dan dokumen pendukung dari sekolah.
Pastikan data siswa seperti NISN dan NIK terinput dengan benar di sistem sekolah untuk menghindari penundaan dalam proses pencairan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Update Tarif Listrik PLN November 2025
 - 
            
              Perang Lawan Penyelundupan, Pelabuhan Tanjung Priok Pasang Scanner Canggih Untuk Kontainer
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Sentimen Global Dorong IHSG Lanjut Menguat Hari Ini, Asing Net Buy Rp 1 Triliun
 - 
            
              Potensi Ekonomi Sektor Obat dan Makanan Tembus Rp6 Ribu T
 - 
            
              Ojol dan Kurir Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2026, Ini Ketentuannya
 - 
            
              Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
 - 
            
              Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
 - 
            
              BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut