Suara.com - Berdasarkan laporan Globoforce Workforce Survey (2024) menunjukkan bahwa 78% karyawan akan bertahan lebih lama di perusahaan yang memberikan reward dan apresiasi secara konsisten. Mendukung data tersebut, sebuah survei mengatakan bahwa perusahaan yang memiliki program reward terstruktur mengalami peningkatan produktivitas hingga 31%. (Deloitte, 2024)
Berdasarkan data tersebut, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) lembaga keuangan yang berfokus pada pembiayaan serta pemberdayaan ultra mikro memberangkatkan 89 karyawan terbaik mereka dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti kegiatan “healing” ke Bali sebagai penghargaan atas kinerja, kekompakan, dan dedikasi mereka. Sebelumnya, PNM juga telah rutin memberangkatkan ratusan karyawan lain ke Lombok, Yogyakarta, Thailand, Eropa, hingga ke tanah suci.
PNM menghadirkan program reward sebagai bentuk apresiasi yang lebih relevan dengan tren saat ini, di mana penghargaan tidak lagi dipandang sekadar bonus finansial, tetapi sebagai pengalaman bermakna yang menunjukkan perhatian nyata perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. Bagi PNM, kesejahteraan bukan hanya soal pemenuhan hak, tetapi juga tentang sejauh mana insan PNM merasa dihargai dan diakui kontribusinya.
Program reward ini juga menjadi upaya untuk mendorong perilaku positif di lingkungan kerja. Ketika karyawan melihat bahwa integritas, dedikasi, dan pencapaian mereka dihargai secara nyata, hal tersebut menciptakan standar perilaku yang ingin terus dijaga. Selain itu, pemberian penghargaan kepada karyawan terpilih juga menjadi sumber inspirasi bagi insan PNM lainnya. Melihat rekan kerja yang diapresiasi mendorong tumbuhnya semangat untuk berkembang, memperkuat kepedulian antarkaryawan, dan memberikan efek menular yang positif.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi mengatakan, PNM percaya bahwa setiap langkah kecil yang dikerjakan dengan dedikasi, layak untuk dimaknai. Reward bukan hanya tentang memberi apresiasi, tetapi tentang menghadirkan pengalaman yang membuat karyawan merasa dilihat, dihargai, dan diakui usaha kerasnya. Ketika penghargaan diberikan dengan tulus, ia bukan sekadar hadiah, melainkan energi yang menumbuhkan perilaku positif, memperkuat kepedulian, dan menginspirasi insan lain untuk terus berkembang.
"Karena pada akhirnya, kesejahteraan itu bukan hanya soal hak, tetapi tentang perasaan bahwa kontribusi kita berarti dan membawa perubahan,” ujar Arief.***
Berita Terkait
-
Tingkatkan Kehidupan Warga Pesisir Toisapu, PNM Bangun Akses Air Bersih
-
Inovasi Digital Program PNM Mekaar Raih Penghargaan di IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia 2025
-
Nasabah PNM Bertemu Maestro Rinaldy Yunardi dan Hasilkan Karya untuk Mendukung Pendidikan Indonesia
-
PNM Tantang Anak Muda Ciptakan Ide Kreatif untuk Majukan UMKM
-
Cita Rasa Lokal Bergaung ke Pentas Internasional: Nasabah PNM Melaju Bersama MotoGP 2025
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
Terkini
-
Purbaya soal Pejabat Kemenkeu Diperiksa Kejagung: Itu Masa Lalu, Bukan Sekarang
-
IHSG Menguat Tipis Sore Ini, Apa Saja Saham yang Cuan
-
Ekonom Buka Data Soal Perlunya Kebijakan Moratorium CHT
-
Gunung Semeru Erupsi, Gimana Nasib Jadwal Penerbangan?
-
Rupiah Lesu Lawan Dolar AS, Karena The Fed Galau Soal Suku Bunga Acuan
-
Karier dan Pendidikan Victor Rachmat Hartono: Bos PT Djarum
-
Purbaya Umumkan Defisit APBN Rp 479,7 Triliun per Oktober 2025, Klaim Masih Aman
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Bearish Bitcoin: Harga BTC Bisa Turun ke US$67.000 Meski Ada Sentimen Positif
-
Dirut PT Djarum Victor Rachmat Hartono Dicekal Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty