- PT GOTO mengumumkan pergantian CEO, di mana Patrick Walujo akan digantikan oleh Hans Patuwo.
- Nominasi CEO baru ini akan menunggu persetujuan resmi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)
- Hans Patuwo memiliki pengalaman hampir delapan tahun memimpin lini utama perusahaan seperti Gojek, Gopay, dan GoTo Financial.
Suara.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bersiap memasuki babak baru kepemimpinan dengan mengumumkan rencana perombakan jajaran direksi, termasuk pergantian pucuk pimpinan perusahaan.
Pendiri perusahaan modal swasta terkemuka Asia Tenggara, Northstar, Patrick Walujo, akan segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Chief Executive Officer (CEO) GOTO setelah memimpin perusahaan ekosistem digital terbesar di Indonesia tersebut sejak Juni 2023.
Melalui siaran resminya, manajemen GOTO mengumumkan bahwa Hans Patuwo telah dinominasikan sebagai CEO baru perusahaan.
Pengangkatan ini masih menunggu persetujuan resmi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dijadwalkan pada 17 Desember 2025. Hans Patuwo akan menggantikan Patrick Walujo yang mengundurkan diri.
Manajemen GOTO menekankan bahwa nominasi dan transisi kepemimpinan ini merupakan bagian dari proses suksesi yang telah dipersiapkan secara matang oleh Direksi.
Hal ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk memastikan stabilitas, kesinambungan strategi, dan penguatan eksekusi operasional seiring GOTO memasuki fase pertumbuhan berikutnya menuju profitabilitas berkelanjutan.
Komisaris Utama GoTo, Agus Martowardojo, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Patrick Walujo atas kepemimpinannya.
“Sejak ditunjuk pada Juni 2023, Patrick telah membawa GoTo melewati proses transformasi yang memperkuat fundamental keuangan Perusahaan, mempertajam fokus operasional, serta memberikan kembali kejelasan terhadap arah jangka panjang Perusahaan,” ujar Agus.
Patrick Walujo sendiri memberikan ucapan selamat kepada Hans Patuwo, yang ia sebut telah memegang peran penting dalam perjalanan GoTo selama hampir satu dekade.
Baca Juga: SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
Patrick memuji pemahaman Hans yang komprehensif, mulai dari pengalaman operasional di lapangan hingga strategi korporasi.
“Kapabilitas kepemimpinan yang telah teruji serta integritas yang dimilikinya menjadikan Hans sosok yang tepat untuk memimpin GoTo memasuki babak baru perjalanannya,” kata Patrick.
Profil Hans Patuwo: Berpengalaman Hampir Satu Dekade di Ekosistem GoTo
Hans Patuwo dinilai sebagai kandidat ideal karena pengalaman panjangnya di ekosistem digital GOTO. Dengan pengalaman hampir delapan tahun, Hans telah memimpin berbagai lini utama perusahaan, mulai dari Gojek, Gopay, dan kini GOTO.
Hans bergabung dengan Gojek pada tahun 2018 sebagai Chief Operating Officer yang fokus pada operasional mitra pengemudi dan transportasi, yang merupakan fondasi vital ekosistem.
Ia juga memainkan peran strategis dalam pengembangan dan ekspansi GoTo Financial (GTF), memimpin bisnis tersebut sebagai Presiden, hingga menjadikannya salah satu platform fintech terkemuka di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Harga Minyak Dunia Stabil, Ditahan Dua Faktor: Damai Rusia-Ukraina dan Sanksi AS
-
7 Fakta Beras Impor 250 Ton dari Thailand: Mentan Sebut Ilegal, Dibantah Wali Kota
-
Rupiah Mulai Kembali Pulih Lawan Dolar AS di Level Rp16.707
-
IHSG Melesat Betah di Level 8.400 pada Awal Sesi Senin, Apa Saja Saham yang Cuan?
-
Penggunaan QRIS Tap Makin Meluas, Nilai Transaksinya Tembus Rp 13,8 Miliar
-
Emas Antam Turun Tipis Hari Ini, Cek Deretan Harganya
-
BMRI Mau Buyback Saham Rp1,17 Triliun, Analis Bilang Begini
-
Platform Global Luncurkan 'CeDeFi', Akses Jutaan Token Kripto Tersentralisasi dan Terdesentralisasi
-
Rekening Nganggur Selama Lima Tahun Masuk Kategori Dormant, Ini Kategorinya
-
Cek Harga Emas Terbaru di Pegadaian Hari Ini, UBS Sedikit Lebih Mahal