Suara.com - Pelatih Pusamania Borneo Football Club Dragan Djukanovic memuji penampilan solid Mitra Kukar pada laga "derby" tim Kalimantan Timur di ajang Indonesia Soccer Championship 2016 di Stadion Segiri Samarinda, Rabu.
Menurut pelatih asal Montenegro itu, tim berjuluk "Naga Mekes" berani tampil terbuka dan cukup merepotkan lini pertahanan timnya sepanjang pertandingan yang berjalan ketat.
Namun, lanjut Dragan, timnya sedikit beruntung karena bisa mencetak gol lebih dulu, sehingga membuat mental lawan sedikit terpengaruh dan akhirnya PBFC mampu mengakhiri pertandingan dengan meraih kemenangan tipis 3-2.
"Ini adalah derby (pertandingan tim sesama Kaltim) yang cukup berat bagi kami, karena Mitra Kukar bermain terbuka dan mencoba untuk menang. Jadi, memang sangat sulit mengalahkannya, meskipun pada akhirnya kami bisa," jelas Dragan, usai pertandingan.
Ia mengatakan absennya Zulkifli Syukur sedikit mengurangi tekanan timnya dari sisi sayap, namun pemain pengganti bisa tampil disiplin dalam mengantisipasi kecepatan pemain sayap Mitra Kukar.
Kapten tim PBFC Ponaryo Astaman juga mengakui pertandingan berjalan sangat ketat, karena tim lawan asal Kutai Kartanegara itu bermain cukup disiplin dan menyulitkan rekan-rekannya dalam menerapkan taktik dan strategi.
"Kami beruntung, meski tampil kurang optimal tetapi masih bisa meraih poin sempurna di kandang sendiri," ujar mantan pemain tim nasional itu.
Sementara itu, pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra tetap memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras para pemainnya, kendati gagal membawa pulang poin.
Jafri juga enggan mengomentari hasil pertandingan dan memilih untuk segera fokus menatap laga selanjutnya menghadapi tim kuat Persib Bandung pada 16 Oktober mendatang.
"Kita lupakan soal hasil hari ini dan kita akan kembali bersiap menghadapi pertandingan selanjutnya melawan Persib. Semoga pada pertandingan berikutnya anak-anak kembali bangkit dan meraih hasil maksimal," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Jejak Rita Widyasari: Dari Jersey Mitra Kukar Jadi Rompi Koruptor
-
Kisah Tragis Mitra Kukar, Dulu Jadi Tim Kaya Raya Kini Putuskan Bubar dan Tak Ikuti Liga 3 2023
-
Teranyar Stefano Beltrame, Ini 5 Eks Juventus yang Berkarier di Liga Indonesia
-
Kisah Mualaf Pesepak Bola Argentina, Sempat Mondok di Pesantren Kalimantan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Persebaya vs Arema FC, Jose Gomes: Ini Derbi Terbesar yang Sesungguhnya!
-
Pincang! Liverpool Tanpa Florian Wirtz dan Bradley Lawan Nottingham Forest
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini