Suara.com - Penjaga gawang PSS Sleman, Ega Rizky Pramana mengaku sedih dan amat menyayangkan atas mundurnya Eduardo Perez secara tiba-tiba sebagai juru taktik Tim Super Elang Jawa baru-baru ini.
"Ya, sedih sih iya soalnya kita sudah dekat (dengan Eduardo). Kita juga bingung sih masalahnya apa, karena kemarin sore dikabarin minta pemain untuk kumpul dan diberi tahu kalau coach Edu mundur," kata Ega seperti dimuat Antara.
Kabar mundurnya Eduardo bisa dibilang begitu mendadak karena pelatih asal Spanyol itu memutuskan pergi pada H-6 menjelang kick-off kompetisi Liga 1 2020.
Kondisi tersebut, menurut Ega akan sangat berpengaruh pada persiapan tim menghadapi pertandingan perdana nanti.
"Ya memang sangat mengganggu (persiapan tim). Kita juga bingung untuk mengawali kompetisi. Semoga pemain semuanya siap untuk bertanding di pertandingan awal," ucap Ega.
Kepergiannya disayangkan, Ega pun menilai Eduardo telah meninggalkan kesan yang cukup berarti bagi tim.
"Yang jelas disiplin, dia adalah seorang pelatih yang profesional. Saya salut sama beliau karena dia perhatian sama yang cedera. Itu yang bikin saya dan teman-teman respect sama beliau," beber Ega.
Sebelumnya, Eduardo secara mengejutkan memutuskan mundur dari kursi kepelatihan PSS Sleman.
Mundurnya mantan asisten pelatih Timnas Indonesia tersebut disinyalir akibat masalah teknis kepelatihan dan performa tim menjelang bergulirnya Liga 1 2020.
Baca Juga: Prediksi Chelsea vs Bayern Munich di Babak 16 Besar Liga Champions
Eduardo yang merupakan mantan asisten Luis Milla itu sejatinya baru bekerja sebagai juru taktik di PSS Sleman selama 40 hari atau sejak 15 Januari 2020.
Ia datang menggantikan Seto Nurdiantoro yang kini telah hijrah ke klub Liga 2, PSIM Yogyakarta.
Berita Terkait
-
Persebaya Bertekad Akhiri Rekor Buruk saat Hadapi Dewa United
-
Kecewa Persebaya Kalah dari Persib Bandung, Eduardo Perez Puji Penampilan Pemainnya
-
Dihiasi Pemain Serba Bisa, Persebaya Surabaya Bak 'Ketiban' Durian Runtuh!
-
BRI Liga 1: Persebaya Dinilai Mainkan Cara Terbaik saat Bekuk Bali United
-
Pelatih Persebaya Surabaya Ungkap Kunci Keberhasilan Libas Bali United
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire
-
FAM Kena Batunya Gegara 7 Pemain Ilegal, Pemain Jerman: Terbongkar!
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Orang Dekat Erick Thohir Kasih Sindiran Menohok
-
FIFA Jatukan Sanksi Berat kepada Malaysia, Menpora Geram: Saya Sedih dan Marah