Suara.com - Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer mengakui timnya tampil buruk saat dipecundangi Arsenal di Old Trafford dengan skor 0-1 pada Minggu (1/11/2020). Kekalahan itu sekaligus memperpanjang catatan buruk Setan Merah, yaitu tiga kali kalah dari empat pertandingan kandang Liga Inggris.
Arsenal memenangi pertandingan berkat penalti Pierre-Emerick Aubameyang. Penalti itu sendiri diberikan wasit menyusul aksi gegabah Paul Pogba pada Hector Bellerin.
Itu adalah pertandingan ke-100 Ole Gunnar Solskjaer menangani Manchester United. Kekalahan itu sekaligus membuat jatuh rasa percaya diri para pemain United yang sebelumnya sukses membantai RB Leipzig 5-0 di ajang Liga Champions.
Pertandingan liga keenam berturut-turut tanpa kemenangan di kandang membuat Setan Merah tercecer di posisi 15 klasemen.
"Kami tidak pernah muncul di babak pertama, mereka lebih baik dari kami," kata Solskjaer dikutip dari laman resmi klub.
Menghadapi Arsenal, manajer asal Norwegia itu menggunakan formasi 4-4-2 seperti saat melawan RB Leipzig dalam upayanya mengakomodasi Paul Pogba dan Bruno Fernandes.
Namun taktik yang memberi kekuatan lebih di lini tengah itu terbaca dengan baik oleh manajer Arsenal Mikel Arteta. The Gunners mampu memanfaatkan ruang di sayap dengan formasi 3-5-2 mereka.
"Tetaplah berdiri. Paul tahu dia melakukan kesalahan di sana."
"Penampilan kandang dan tandang tidak akan terjadi dengan tidak ada penggemar di stadion 100 persen. Lihat saja statistik sekarang dengan jumlah kemenangan tandang di mana-mana. Bentuk kandang, bentuk tandang tidak terlalu berarti."
Baca Juga: Arsenal Pecundangi Manchester United, Arteta Angkat Topi buat 2 Pemain Ini
Penggemar Manchester United dan mantan pemain dibuat terperangah oleh performa klub yang kerap naik turun. Sebagian besar pakar sepak bola menyalahkan hierarki klub atas penampilan buruk Setan Merah karena mereka tidak berinvestasi dengan baik di bursa transfer musim panas.
Solksjaer pun kini menjadi sorotan. Taktik yang belum membuahkan hasil dalam beberapa pekan terakhir, menempatkan posisinya sebagai manajer Setan Merah terancam.
Bahkan sejak beberapa waktu lalu rumor berhembus jika manajemen United tengah mendekati mantan manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino.
Berita Terkait
-
Prediksi Skor Arsenal vs Olympiakos: Meriam London Sedang Panas
-
Resmi, William Saliba Perpanjang Kontrak di Arsenal Hingga 2030
-
Wayne Rooney Tak Percaya Amorim: Jiwa Manchester United Sudah Hilang
-
Ruben Amorim di Ujung Tanduk: Statistik Buruk Bongkar Krisis Manchester United
-
Jadwal Lengkap Matchday Kedua Liga Champions: Big Match Barcelona vs PSG
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi