Suara.com - Pemain timnas Indonesia U-19, Ronaldo Kwateh, menyampaikan permintaan maaf setelah Garuda Nusantara gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022.
Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia U-19 gugur di Piala AFF U-19 2022 karena kalah head to head dari Vietnam U-19 dan Thailand U-19. Ronaldo Kwateh kemudian berjanji akan berbenah serta kembali lebih kuat.
"Mohon maaf belum kasih hasil yang terbaik, kami akan berbenah dan kembali lebih kuat," tulis Ronaldo Kwateh pada narasi postingannya.
Ronaldo Kwateh sendiri merupakan salah satu pemain yang menjadi tumpuan Shin Tae-yong di skuad Garuda Nusantara. Performanya cukup bagus dalam laga fase grup Piala AFF U-19 2022.
Bahkan di laga terakhir, pemain berusia 17 tahun menunjukkan semangat juang yang tinggi. Sampai-sampai ia mengalami cedera pada hidungnya.
Kini Ronaldo Kwateh sudah menjalani operasi atas cedera yang dialaminya. Direktur Medis PSSI Dokter Syarif Alwi mengatakan proses operasi berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah operasi lancar dan kini sedang dalam tahap pemulihan,” kata Dokter Syarif dilansir dari laman PSSI, Rabu (12/7/2022).
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bersyukur operasi berjalan lancar. Ia meminta sang pemain untuk tidak buru-buru berlatih sepakbola.
“Tunggu sampai benar-benar sembuh. Saya tahu Liga 1 sebentar lagi akan bergulir dan Ronaldo pasti dibutuhkan oleh klubnya," ujar Iriawan.
Baca Juga: Pelatih Malaysia U-19 Soroti Timnas Indonesia U-19 yang Salah Sendiri Heboh Sendiri
"Ronaldo ini masa depannya masih panjang. Dia juga dibutuhkan saat Piala Dunia U-20 tahun depan,” sambungnya.
Ronaldo Kwateh juga mengucapkan terima kasih atas doa dan perhatian yang dilakukan oleh PSSI terhadapnya. Dalam waktu 1-2 hari, ia dikabarkan segera bisa pulang dari rumah sakit setelah menjalani operasi hidung.
Berita Terkait
-
Ramai Desakan Indonesia Diminta Keluar dari AFF, Media Vietnam: Mustahil!
-
4 Catatan Positif Timnas Indonesia U-19 Meski Terdepak dari Piala AFF U-19 2022
-
Media Vietnam Sindir Timnas Indonesia U-19, Samakan Nasib Garuda Nusantara Seperti Italia di Euro 2004
-
Pelatih Malaysia U-19 Sebut Vietnam U-19 Diuntungkan Jelang Semifinal Piala AFF U-19 2022
-
Suporter Indonesia Bakal Intimidasi Vietnam U-19, Dinh The Nam Ketakutan
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Emil Audero Gemilang, Tapi Roma Tetap Pulang dengan Tiga Poin
-
Arsenal Libas Tottenham 4-1, The Gunners Makin Kokoh di Puncak Klasemen
-
AC Milan Tumbangkan Inter: Pulisic Bersinar, Maignan Jadi Pahlawan
-
Road Map PSSI Ramai Dibahas, Zwiers Pastikan Versi Final Rilis Tahun Depan
-
Coach Timo Optimistis Timnas Putri Panen Pemain dari MLSC: Kami Memudahkan PSSI
-
Timur Kapadze di Jakarta Bukan Sekadar Wisata? Laporan Media Uzbekistan Picu Spekulasi Baru
-
PSSI Akui Kapok Pilih Pelatih Seperti Patrick Kluivert, Nama Besar Nihil Hasil
-
Debut Berkesan Figo Dennis di Persija Jakarta, Jadi Saksi Comeback Epik Macan Kemayoran
-
Rating Merah Dean James: Diusir Wasit dan Kekalahan Pahit Go Ahead Eagles dari Heracles
-
Ordal PSSI Bongkar Fakta: Sebagian Exco Tak Sejalan Erick Thohir, Masih Inginkan STY