Suara.com - Timnas Indonesia U-23 memastikan tiket ke semifinal Piala AFF U-23 2025 usai menahan imbang Malaysia U-23 tanpa gol di laga penutup Grup A.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (21/7/2025) malam WIB ini menyisakan banyak catatan menarik, meskipun skor berakhir kacamata.
Di tengah absennya sejumlah pemain kunci, termasuk Arkhan Fikri, skuad asuhan Gerald Vanenburg tetap menunjukkan kualitas.
Hasil seri ini sudah cukup membawa Garuda Muda melangkah ke babak empat besar sebagai juara grup.
Namun di balik skor 0-0 tersebut, terdapat dua fakta menarik yang menjadi sorotan, terutama soal dominasi Indonesia di lapangan yang tidak berbanding lurus dengan hasil akhir. Berikut ulasannya.
1. Dominasi Mutlak, Tapi Gagal Cetak Gol
Pertandingan ini memperlihatkan betapa dominannya Timnas U-23 di atas lapangan.
Statistik mencatat penguasaan bola Indonesia mencapai 69 persen, berbanding jauh dengan Malaysia yang hanya menguasai 31 persen.
Garuda Muda benar-benar mengambil alih kendali permainan sejak menit awal.
Dari segi serangan, Indonesia juga unggul dalam segala aspek. Total 11 tembakan dilepaskan anak asuh Vanenburg, dengan tiga di antaranya mengarah ke gawang.
Baca Juga: Jens Raven Curhat Kondisi Lututnya Usai Lawan Malaysia, Bisa Main di Semifinal?
Sayangnya, tidak satu pun yang berhasil menembus gawang Malaysia yang dikawal solid oleh Zulhilmi Sharani, yang tampil cemerlang sepanjang laga.
Salah satu peluang terbaik datang dari Jens Raven pada menit ke-57.
Namun, tendangan kerasnya masih bisa ditepis Zulhilmi. Beberapa menit berselang, giliran Robi Darwis melepaskan sepakan keras, tetapi hasilnya juga melenceng dari target.
Meski dominan, Garuda Muda terlihat masih belum efektif dalam penyelesaian akhir.
Malaysia sendiri lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik cepat.
Tercatat mereka hanya melakukan 10 tembakan, dan hanya satu yang mengarah ke gawang Indonesia.
Berita Terkait
-
Piala AFF U-23: Taktik Jitu Malaysia Sisakan Permasalahan di Skema Permainan Indonesia
-
Rekor Buruk Timnas Indonesia U-23 Atas Malaysia U-23 Terus Berlanjut
-
Bek Timnas Malaysia U-23 Jadi Sorotan Netizen, Kumis Tebal di Usia yang Baru 21 Tahun
-
Top Skor Sementara Piala AFF U-23 2025: Jens Raven Teratas
-
3 Permasalahan Timnas Indonesia U-23 Jelang Semifinal Piala AFF U-23 2025
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Filipina Diam-diam Ancam Timnas Indonesia di SEA Games 2025, Janji Bakal Hancurkan Lawan
-
Roy Keane Sebut Arsenal Sudah Kunci Gelar Liga Inggris, Mikel Arteta Membumi
-
Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
-
Waduh Timnas Indonesia Dalam Kondisi Tak Aman Lawan Filipina di SEA Games 2025
-
Usul Rekrut Shin Tae-yong Tak Didengar PSSI, Andre Rosiade Hanya Bisa Geleng Kepala
-
PSSI Coret Tiga Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Ungkap Kriteria Utama Penentuan Nama
-
Jordi Cruyff Dikabarkan Dekati Ajax, PSSI Belum Terima Pengunduran Diri Resmi
-
Masa Depan Jordi Cruyff di PSSI Jadi Tanda Tanya, Exco Bicara Soal Tawaran Raksasa Eredivisie Ajax
-
Andre Rosiade Sebut PSSI Pemalas di Hadapan Tangan Kanan Erick Thohir
-
Jordi Cruyff Soal Gabung Ajax, PSSI: Belum, Besok Tidak Tahu