- Manchester United menang 2-1 atas Liverpool di Anfield, kemenangan pertama sejak 2016.
- Bruno Fernandes menyebut tekanan fans Liverpool bantu timnya.
- Amorim raih dua kemenangan beruntun, sementara Liverpool terpuruk empat kekalahan beruntun.
“Kemenangan Bersejarah, Tapi Kami Harus Lebih Konsisten”
Meski euforia tinggi terasa di kubu United, Harry Maguire menegaskan bahwa hasil ini baru langkah awal.
“Sejujurnya, ini memalukan. Statistik seperti itu seharusnya tidak perlu dibicarakan,” ujar Maguire soal lamanya United tak menang beruntun di liga.
“Sekarang itu sudah berlalu, kami harus berusaha menambah kemenangan lagi saat melawan Brighton. Kami perlu tampil lebih konsisten.”
Maguire menilai performa tim masih bisa ditingkatkan.
“Dalam tiga atau empat tahun terakhir, kami sering tampil bagus di satu laga tapi turun di laga berikutnya. Kami sudah punya tolak ukur. Banyak hal yang bisa diperbaiki,” katanya.
“Kami bertahan selama 30 menit terakhir, dan pelatih selalu menuntut kesempurnaan. Jadi saya yakin dia ingin kami tampil lebih baik di babak kedua. Perjuangan besar, semangat tinggi, kemenangan besar—tapi kami harus lanjut lagi.”
Amorim Tetap Rendah Hati
Meski kemenangan ini membawa Manchester United hanya terpaut dua poin dari Liverpool di posisi keempat klasemen sementara Premier League, pelatih Ruben Amorim menolak berbicara soal peluang ke Liga Champions.
Baca Juga: Manchester United Sikat Liverpool 2-1: Mbeumo dan Maguire Bikin Publik Anfield Terdiam
“Saya ingin kalian terus dengan narasi yang kalian buat, jadi saya tidak akan menambah ekspektasi,” ujar Amorim kepada wartawan.
“Yang perlu kami lakukan sekarang adalah mencoba menang tiga kali berturut-turut. Lupakan dulu soal empat besar atau enam besar.”
Pelatih asal Portugal itu menegaskan, kemenangan di Anfield memang penting, tapi timnya harus tetap membumi.
“Kami sudah bilang ingin lolos ke kompetisi Eropa. Kemenangan ini tidak mengubah apa pun. Kami masih tim yang sama seperti 90 menit lalu,” katanya.
“Kalau kami terus tunjukkan semangat seperti ini, saya yakin kami akan menang banyak pertandingan. Tapi itu harus dibuktikan dengan tindakan.”
“Saya tak banyak menang di Manchester, jadi ini penting. Dua kemenangan beruntun dan setiap detail laga ini—semangat ketika menderita, kemampuan mengontrol permainan—semuanya sempurna. Mari kita coba ulangi pekan depan,” lanjutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Chelsea Kejar Wonderkid Burkina Faso, Siap Bersaing dengan Duo Manchester
-
Giorgio Chiellini Syukuri Cedera Dusan Vlahovic, Peluang Emas untuk Jonathan David
-
Negara Tetangga Bersorak Timnas Indonesia Tak Diperkuat Marselino Ferdinan
-
Alasan Italia Pilih Stadion Kecil untuk Hadapi Irlandia Utara di Play Off Piala Dunia 2026
-
Voting Ditutup, Kapan FIFA Umumkan Pemenang Puskas Award 2025 yang Tentukan Gol Rizky Ridho?
-
Kapten Persib Marc Klok Ingin Pangkas Jarak Dengan Borneo FC
-
Manchester United Saling Sikut dengan Real Madrid Demi Rekrut Remaja Yunani 18 Tahun
-
Virgil van Dijk Nantang, Tak Merasa Bersalah Lakukan Blunder Usai Liverpool Ditahan Imbang
-
Bukan Eropa, Jeje Sebut Pelatih Korea atau Jepang Paling Cocok untuk Timnas Indonesia
-
Bojan Hodak: Wiliam Marcilio Tak Bisa Berubah, Yah Saya Lepas