Suara.com - Situasi ini pasti dikenali oleh para ibu hamil, perut berkedut dengan irama konstan dan disertai dengan sensasi seperti ada gerakan dari dalam. Situasi ini bisa berlangsung hanya beberapa menit, tapi juga bisa sampai satu jam non stop. Jangan khawatir, Bu, ini bukan tanda bahaya, melainkan janin lagi cegukan.
Meski rasanya sulit dipercaya, tapi faktanya bayi sudah mulai mengalami cegukan di akhir trimester pertama atau di awal trimester kedua. Namun, seperti dilansir dari laman Babycentre, para bumil ini mungkin tidak akan merasakan cegukannya karena ukuran janin yang masih sangat kecil.
Hingga usia kehamilan mencapai 27 minggu, barulah bumil akan menyadari bahwa ada semacam gerakan menendang dari dalam dengan irama yang konstan dan teratur.
Memang tidak semua bumil merasakan janinnya cegukan di dalam perut. Tapi, bukan berarti hal ini tidak normal. Beberapa bayi mungkin akan mengalami cegukan beberapa kali sehari, dan ada juga bayi yang tidak mengalaminya.
Penyebab janin cegukan belum terlalu jelas, sama halnya seperti penyebab cegukan pada orang dewasa yang tidak terlalu diketahui.
Salah satu teori menyebut bahwa cegukan pada janin berperan dalam proses pematangan paru-paru. Dan, ini juga merupakan refleks yang normal dan bagian dari kehamilan.
Meski tidak berbahaya, banyak bumil mengaku merasa terganggu dengan cegukan janin ini. Sentakan halus di perut, apalagi jika terjadi tengah malam atau menjelang tidur, dapat membuat bumil jadi tidak nyaman dan susah tidur nyenyak.
Nah, beberapa tips yang bisa dilakukan bumil untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat cegukan pada janin. Ini dia:
- Berbaring di sisi kiri tubuh
- Menggunakan bantal untuk menopang perut dan mengurangi tekanan dari tulang belakang
- Mengonsumsi makanan yang bervariasi dan menyehatkan
- Melakukan olahraga secara moderat
- Minum banyak air agar tetap terhidrasi
- Memiliki waktu tidur yang cukup, termasuk tidur siang
Jarang terjadi cegukan pada janin pada menjadi pertanda adanya sesuatu yang serius. Tapi, untuk berjaga-jaga, ingat satu hal ini : Jika janin cegukan terus-menerus nonstop selama lebih dari 1 jam, terjadi setiap hari, dan lebih dari 4 kali sehari, ada baiknya bumil segera menghubungi dokter.
Baca Juga: Bumil Bisa Tularkan Hepatitis B ke Janin, Bagaimana Pengobatannya?
Dikutip dari Medical News Today, cegukan yang terjadi terus-menerus bisa saja terjadi karena adanya tekanan atau putus pada tali pusat atau plasenta. Hal ini menyebabkan pasokan darah dan oksigen ke janin menjadi terbatas atau berhenti sama sekali dalam situasi ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek