Suara.com - Obat lambung ranitidin ditarik dari peredaran oleh BPOM RI. Diduga, ranitidin tercemar zat karsinogenik, alias meningkatkan risiko kanker. Obat apa saja yang ditarik?
Aktris Irish Bella mengalami stillbirth, alias kematian janin di dalam kandungan. Apa saja faktor penyebabnya?
Berita kesehatan menarik hari ini, Senin (7/10/2019), kembali tersaji khusus untuk Anda.
1. 6 Penyebab Bayi Lahir Mati atau Stillbirth Seperti yang Dialami Irish Bella
Irish Bella dan Ammar Zoni tengah berduka karena harus kehilangan bayi kembar mereka yang masih berada dalam kandungan. Calon buah hati mereka dikabarkan meninggal dalam usia kandungan 26 minggu pada Minggu (6/10/2019).
2. BPOM Tarik Obat Lambung Ranitidin dari Peredaran, Ini Daftar Lengkapnya
Obat lambung ranitidin ditarik dari peredaran oleh Badan Pengawasa Obat dan Makanan (BPOM) RI, karena mengandung cemaran yang disebut bisa memicu kanker.
Baca Juga: Joaquin Phoenix Alami Gangguan Makan dan 5 Berita Kesehatan Hits Lainnya
3. Tes Kesehatan Mental Bikin Awam Lakukan 'Self Diagnose'? Ini Kata Pakar
Isu kesehatan jiwa tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Selain karena dijadikan latar belakang film populer keluaran DC, berjudul Joker, dunia juga akan segera memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang jatuh pada 10 Oktober setiap tahunnya.
4. Dendy Mikes Meninggal, Kenali Penyebab Serangan Jantung di Usia Muda
Deny Mikes, vokalis Mike's Apartment, meninggal dunia Minggu (6/10/2019) malam kemarin. Diketahui, Dendy meninggal dunia karena mengalami serangan jantung.
5. Ceroboh dan Mudah Jatuh, Kenali Gejala dan Penyebab Dyspraxia
Berjalan, berlari, menggenggam, mengetik, melambaikan tangan, dan mengikat tali sepatu adalah hal yang mudah dilakukan bagi orang-orang normal. Tapi, pada mereka yang memiliki masalah pada saraf otak dan menyebabkan proses koordinasi gerak tubuh terganggu, hal-hal di atas menjadi sulit dilakukan. Kondisi ini disebut dengan dyspraxia.
Dyspraxia adalah suatu kondisi fisik yang mempengaruhi kordinasi fisik keterampilan motorik atau artikulasi seseorang. Koordinasi fisik yang diprakarsai oleh otak dan berbagai sel saraf, sejatinya sudah dimulai sejak bayi dan terus berkembang hingga masa kanak-kanak dan dewasa. Tapi pada orang-orang tertentu, mereka bisa saja kesulitan melakukan koordinasi fisik sepanjang hidupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional