Suara.com - Demi Jaga Berat Badan, Jangan Santap Makanan Ini Setelah Jam 4 Sore!
Seseorang yang tengah menjalankan diet biasanya akan menghindari makan malam. Tapi sebelum waktu makan malam tiba, ternyata ada beberapa makanan yang disarankan jangan dikonsumsi mulai pukul empat sore agar timbangan tak naik.
Melansir Medical Daily, berikut empat makanan tersebut:
1. Roti putih
Roti sering menjadi alternatif asupan karbohidrat ketika sedang diet. Karena dianggap tidak jauh berbeda dan harganya juga lebih murah, roti putih lebih sering jadi pilihan dibandingkan roti gandum.
Padahal sebenarnya jumlah serat pada roti putih lebih rendah sehingga tidak terlalu menekan nafsu makan dan justru membuat makan menjadi tidak tertatur.
2. Es krim
Es krim memang nikmat dijadikan cemilan saat sore hari. Tapi perlu diperhatikan bahwa rasa manis pada es krim sudah tentu juga mengandung banyak karbohidrat.
"Makan banyak karbohidrat olahan menghasilkan penumpukan lemak perut," kata Edwina Clark, ahli diet dan ahli kesehatan.
Baca Juga: Pakar: Lebih Penting Memerhatikan Lingkar Perut daripada Berat Badan
3. Permen batangan
Permen juga kerap menjadi cemilan saat mulut ingin mengunyah. Tapi itu bukan pilihan yang tepat jika berniat menurunkan berat badan.
Karena porsinya yang kecil, orang mungkin akan cenderung makan lebih banyak daripada yang seharusnya. Tapi jika ingin menghindari lemak, sangat dianjurkan berhenti mengonsumsi makanan manis tersebut.
Siapa yang tak suka makan keripik kentang? Rasa gurihnya kerap membuat mulut ketagihan dan sulit berhenti makan.
Namun dibalik rasanya yang nikmat, justru keripik kentang jadi salah satu makanan yang harus paling dihindari. Menurut Livestrong, mengonsumsi makanan berlemak, keripik, dan makanan yang digoreng adalah bentuk diet yang tidak sehat dan berakibat menambah berat badan.
Meskipun keripik kentang mengandung sedikit serat, protein, dan nutrisi lain, porsi standarnya adalah tinggi sodium. Jumlah natrium yang berlebihan umumnya berbahaya bagi kesehatan.
Penyakit jantung dan peningkatan tekanan darah adalah masalah kesehatan khas yang disebabkan oleh konsumsi natrium yang terlalu banyak.
Membatasi diri dari makanan tertentu demi menurunkan berat badan memang perlu. Tapi juga tak kalah penting untuk menyantap makanan sehat, terutama di kemudian hari ketika metabolisme melambat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional