Suara.com - Wajib Tahu, Pedoman Lengkap Jaga Jarak Cegah Corona Covid-19 untuk RT/RW.
Pembatasan interaksi fisik (physical distancing) selama pandemi untuk mencegah Corona Covid-19 sangat dianjurkan untuk dilakukan bahkan dari lingkungan paling kecil, yaitu keluarga.
Oleh sebab itu menjadi tugas penting bagi pengurus RT dan RW untuk mengkoordinir warganya agar mematuhi physical distancing sejak dalam rumah.
Pemprov DKI Jakarta telah membuat pedoman untuk RT/RW dalam menerapkan siaga pandemi Covid-19.
"Sebagai Ketua RT dan Ketua RW, ibu dan bapak tentu terbiasa mengeluarkan surat pengantar atau surat keterangan. Pesan saya, jangan sampai ibu dan bapak harus mengeluarkan surat pengantar keterangan kematian untuk warga di kampung ibu dan bapak," demikian pesan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam pedoman untuk RT/RW siaga Pandemi Covid-19.
Anies meminta agar setiap pengurus RT/RW mengajak warganya untuk disiplin menjalankan semua langkah untuk hidup sehat dan menaati semua protap perlindungan kesehatan.
"Ibu, bapak, dan kita semua sebagai garda terdepan wajib melakukan langkah pencegahan, penularan secara serempak, disiplin, dan masif. Agar tidak menambah jumlah pasien, khususnya pasien dari kalangan yang beresiko tinggi jika terpapar," ucap Anies.
Berikut pedoman yang bisa diikuti oleh tingkat RT/RW dalam melakukan pembatasan interaksi fisik selama pandemi Covid-19:
- Tidak berdekatan atau berkumpul di keramaian atau tempat-tempat umum
 - Jika terpaksa keluar di tempat umum, gunakan masker
 - Tidak menyelenggarakan kegiatan dengan banyak peserta
 - Hindari melakukan perjalanan ke luar kota atau luar negeri
 - Hindari berpergian ke tempat-tempat wisata
 - Kurangi berkunjung ke rumah kerabat, teman, saudara juga tidak menerima kunjungan
 - Kurangi frekuensi belanja dan pergi berbelanja. Jika terpaksa, usahakan tidak saat jam ramai
 - Menerapkan Work From Home (WFH)
 - Jaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter
 - Batasi kegiatan anak di luar rumah
 - Untuk sementara waktu, lakukan ibadah di rumah
 
Baca Juga: Berantas Jerawat dengan Konsumsi Probiotik, Bermanfaat untuk Kulit!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
 - 
            
              Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
 - 
            
              Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
 - 
            
              Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
 - 
            
              Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
 - 
            
              Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
 - 
            
              Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
 - 
            
              Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
 - 
            
              Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
 - 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara