Suara.com - Kapan waktu terbaik untuk berjemur? Ternyata pertanyaan tersebut sempat menuai jawaban yang berbeda. Tapi ternyata, WHO menyarankan waktu terbaik berjemur adalah saat UV indeks berada pada angka 1-5. Wah, jam berapa kira-kira?
Berita mengenai kapan waktu terbaik berjemur menurut WHO masuk dalam daftar berita kanal Health terpopuler bersandang dengan empat berita lainnya. Mau tahu apa saja? Ini rangkumannya!
1. WHO Sepakat, Ini Cara Cari Tahu Kapan Waktu Paling Tepat Untuk Berjemur!
Belum lama ini, waktu paling tepat untuk berjemur sempat menjadi pro kontra di kalangan beberapa ahli.
Berjemur sendiri dimaksudkan agar tubuh mendapat asupan yang dapat mengaktifkan vitamin D yang dipercaya berguna untuk sistem imun.
2. Gemas, Yuk Tengok Potret Kebersamaan Kahiyang Ayu dan Sedah Mirah!
Kehidupan pribadi keluarga presiden Joko Widodo (Jokowi) memang selalu menarik untuk diperbincangkan. Tak hanya Jan Ethes, cucu perempuan Jokowi, Sedah Mirah juga menarik perhatian.
Sedah Mirah merupakan anak Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution. Sepupu Jan Ethes ini akan merayakan ulang tahun keduanya pada bulan Agustus 2020 nanti.
Baca Juga: Kilas Balik, 4 Konflik Krisdayanti dengan Aurel dan Azriel di Media Sosial
3. Banyak Pasien Covid-19 Meninggal Dunia Kekurangan Vitamin D
Para ahli kesehatan dunia telah menemukan fakta baru terkait Covid-19. Berdasarkan hasil penelitian pada Mei lalu disebutkan bahwa pasien Covid-19 yang meninggal kebanyakan kekurangan vitamin D.
Diakui Iris, belum banyak penelitian yang dilakukan terkait hubungan vitamin D dengan jumlah kematian pada kasus Covid-19.
4. Update Corona Covid-19 Global 8 Juni 2020: Total Kasus Telah Tembus 7 Juta
Infeksi virus corona baru atau yang bernama resmi Covid-19 masih belum menunjukkan tren penurunan secara global.
Dilansir laman worldometers.info, data real time pukul 08.50 WIB pada Senin (8/6/2020) menunjukkan total kasus infeksi Covid-19 di seluruh dunia telah mencapai 7.086.008 jiwa.
5. Percepatan Pembuatan Vaksin Covid-19 di AS Khawatirkan Para Pakar, Kenapa?
Program vaksin 'Operation Warp Speed' oleh pemerintah AS yang menekankan pada produksi cepat dan pengujian vaksin virus corona eksperimental memicu kekhawatiran dua pakar vaksin.
"Pendekatan itu sendiri tidak masuk akal," kata Dr. Peter Hotez, dekan Fakultas Kedokteran Tropis Nasional, serta profesor pediatri, virologi molekuler dan mikrobiologi di Baylor College of Medicine pada CNN.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis