Suara.com - Selain mengklaim telah menciptakan cairan antibodi Covid-19, Hadi Pranoto juga menyampaikan bahwa ada teknologi yang bisa digunakan untuk tes virus corona yang hanya memakan biaya Rp 10-20 ribu.
Nominal itu tentu lebih murah daripada rapid test yang telah ditetapkan Kemenkes dengan harga maksimalnya Rp 150 ribu.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyampaikan bahwa alat tes menjadi lebih murah itu bisa saja terjadi. Tetapi tidak mungkin harga rapid test bisa sangat murah hingga Rp 10 ribu.
"Engga mungkin 10 ribu. Jadi intinya, apakah suatu saat akan makin murah, iya akan makin murah. Sehingga mendekati 10 ribu ya engga lah," kata Ketua Satgas Kewaspadaan dan Kesiagaan Covid-19 IDI Prof. Zubairi Djoerban kepada Suara.com, Minggu (2/8/2020).
Ia mencontohkan, seperti yang terjadi pada tes virus HIV. Awal mula dimunculkan, biaya untuk melakukan tes virus HIV hingga memakan biaya Rp 1,7 juta. Namun sekarang berangsur turun dan lebih murah.
"HIV ada tes antibodi, ada tes virus. Tes virus itu awalnya, kebetulan saya yang menangani, itu dulu Rp 1,7 juta. Lalu makin lama turun, bukannya makin naik. Tapi turunnya juga masih di atas 300 ribu untuk pemeriksaan virus," katanya.
Sebelumnya, Hadi Pranoto yang disebut sebagai profesor ahli mikrobiologi beranggap bahwa pengecekan virus corona bisa hanya memakan biaya antara Rp 10 ribu - Rp 20 ribu.
"Ada swab lebih efektif dengan digital teknologi bisa 10-20 ribu. Bisa terdeteksi dengan digital teknologi. Itu kita bisa dengan hanya ambil air liur saja tak perlu lendir dari hidung atau mulut," kata Hadi dikutip dari siaran YouTube kanal dunia MANJI.
Sayangnya, ia tidak menjelaskan lebih lanjut teknologi yang dimaksudkannya. Selain itu, menurut Hadi, swab tes tidak harus selalu menggunakan lendir yang diambil melalui hidung atau mulut. Sebab tindakan itu bisa menimbulkan rasa sakit terhadap pasien.
Baca Juga: Via Vallen Akui Adiknya Sembuh dari COVID-19 Berkat Hadi Pranoto, Tapi...
"Jadi tidak harus mencolokan ke hitung ambil lendir. Karena dalam tubuh kita, semua gampang ter-detect. Keringat bisa, air liur bisa, jadi tidak perlu ambil lendir di dalam hitung dan dengan harga fantastis," katanya.
Hadi menyampaikan, metode yang ia sampaikan itu sebenarnya tidak bertentangan dengan yang sudah dipakai secara umum oleh tenaga kesehatan. Hanya saja, metode yang digunakan berbeda.
"Mereka menggunakan metode dengan teknologi mahal," ucapnya.
Berita Terkait
-
Cegah Keracunan, Bagaimana Prosedur Rapid Test MBG di SPPG Polri?
-
Pemerintah Wajibkan Rapid Test di Dapur MBG, Perpres Darurat Segera Terbit
-
Polemik Mutasi Dokter, Adian PDIP Sebut Ada Beda Tafsir Antara Kemenkes dan IDAI Soal Kolegium
-
IDAI Bongkar Alasan Kemenkes Mutasi Dokter Anak ASN, 'Premanisme Kekuasaan'?
-
PB IDI Angkat Bicara Terkait Pemindahan dan Pemecatan Sejumlah Dokter di RS Vertikal
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Tips Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Menstruasi untuk Remaja Sehat dan Percaya Diri
-
Lagi Stres Kok Jadi Makan Berlebihan? Ini Penjelasan Psikolog Klinis
-
Otak Ternyata Bisa Meniru Emosi Orang, Hati-hati Anxiety Bisa Menular
-
National Hospital Surabaya Buktikan Masa Depan Medis Ada di Tangan AI!
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat