Suara.com - Virus corona penyebab sakit Covid-19 masih mewabah di seluruh dunia. Sejumlah negara bahkan mengkhawatirkan adanya gelombang susulan penyebaran infeksi virus bernama SARS COV-2 tersebu.
Data dari situs worldometers.info, ada 249.009 infeksi baru Covid-19 di seluruh dunia dalam waktu 24 jam terakhir. Tambahakan angka tersebut membuat total kasus kejadian Covid-19 di seluruh dunia menjadi 23,35 juta orang yang tersebar di 215 negara.
Tercatat sebanyak 807.677 jiwa meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona dan 15.849.720 jiwa lainnya telah dinyatakan sembuh.
Meski begitu, kejadian gelombang selanjutnya virus corona masih menjadi ancaman dunia salah satunya bagi Korea Selatan. Negeri ginseng itu bahkan kembali melakukan aturan pembatasan wilayah untuk menghentikan laju penularan virus.
Menteri Kesehatan Korea Selatan, Park Neung-hoo mengumumkan larangan baru dengan membuat aturan penutupan pantai, tempat hiburan malam dan gereja, serta meniadakan penonton dari pertandingan olahraga profesional.
Pemerintah Korea Selatan mengatakan tidak menganggap enteng keputusan itu, tetapi merasa pembatasan diperlukan setelah sembilan hari berturut-turut infeksi baru terus melonjak.
Korea Selatan mencapai puncak infeksi baru pada Maret, ketika kasus baru mencapai 600 per hari. Pada Sabtu (22/8), pemerintah mencatat ada 332 kasus harian. "Kami sekarang berada dalam situasi yang sangat berbahaya yang dapat memicu penyebaran Covid-19 secara nasional,” kata Park," dikutip dari Fox News.
Sebagian besar infeksi berada di ibu kota Seoul, tetapi infeksi baru telah dilaporkan di sebagian besar kota besar dan kecil. Aturan baru itu mulai dilakukan hari ini dengan pemerintah daerah diberikan kewenangan untuk menyesuaikan dengan kondisi setempat.
Jumlah kasus virus corona di Korea Selatan tercatat ada 17.002 orang, peringkat 27 dari seluruh negara di Benua Asia. Sebanyak 14.169 telah dinyatakan sembuh dan 309 jiwa meninggal dunia.
Baca Juga: Putri Cantik Nil Maizar Positif Corona, Berbagi Cerita Saat Perawatan
Negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak di Asia terdapat di India dengan total 3.043.436 orang, bertambah 70.068 infeksi baru dalam 24 jam. Sementara Indonesia, diperingkat 9 dengan jumlah kasus 151.498, bertambah 2.090 orang baru positif Covid-19 dalam satu hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?