Suara.com - Memperingati Hari Eksim Atopik Sedunia 2021 pada 14 September, masyarakat perlu tahu penyakit peradangan kulit atau eksim bisa disebabkan berbagai macam faktor salah satunya stres.
Eksim adalah sederet kondisi yang menyebabkan kulit meradang, iritasi dan gatal. Eksim banyak jenisnya dari mulai dermatitis atopik hingga neurodermatitis.
Neurodermatitis adalah salah satu jenis eksim yang pemicu utamanya adalah stres. Pada kasus ini biasanya penderita yang mengalami stres berat akan mengalami keluhan gatal kulit yang teramat sangat, dan tidak jarang menganggu tidur di malam hari.
"Rasa gatal memang tidak terus menerus, biasanya pada waktu tidak sibuk, bila muncul sulit ditahan untuk tidak digaruk," ujar Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Arini Astasari Widodo, Sp.KK dalam acara bincang media beberapa waktu lalu.
Lantaran, pemicu utamanya stres, itulah kenapa neurodermatitis jarang terjadi pada anak-anak, melainkan kerap menyerang usia dewasa di atas 18 tahun hingga dewasa lanjut usia atau lansia.
"Puncak insiden pada usia antara 30 hingga 50 tahun. Perempuan lebih sering menderita daripada laki-laki," tutur dokter yang berpraktik di Dermatologist Jakarta itu.
Pada umumnya neurodermatitis kerap dimulai dengan bercak pada kulit yang terasa gatal. Saat rasa gatal menyerang, membuat penderita ingin menggosok dan menggaruknya, yang malah membuat rasa gatal menjadi lebih gatal.
Itulah kenapa, siklus neurodermatitis umumnya dimulai dari rasa gatal, memicu hasrat ingin menggosok dan menggaruk, serta kembali gatal.
Adapun cara menanganinya, kata dr. Arini, meskipun hasrat menggaruk sangat kuat, namun penderita harus bisa menahan godaan itu, lantaran hanya memicu siklus itch-scratch atau gatal garuk, yang hanya akan memperburuk sistem pertahanan kulit.
Baca Juga: Tanda Kulit Alami Eksfoliasi Berlebih: Kering hingga Muncul Jaringan Parut
"Menggaruk akan memperburuk pertahanan kulit, sehingga meningkatkan respon imun, yang berarti gejala gatal yang memicu penderita untuk menggaruk akan memperburuk pertahanan kulit sehingga meningkatkan respon imun," jelasnya.
Kesimpulannya, gatal yang digaruk hanya akan memperburuk penyakit dan membuat semakin gatal, sehingga penyakit sulit untuk sembuh.
Sehingga dengan kata lain, menahan tidak menggaruk saat gatal menyerang adalah pertolongan pertama eksim jenis neurodermatitis.
Solusinya, selain tahan untuk tidak digaruk maka dianjurkan mandi menggunakan air hangat dengan durasi 5 hingga 10 menit. Disarankan mandi hanya menggunakan cleanser atau pembersih yang lembut dan mengandung pelembab.
"Setelah mandi, kulit dikeringkan dengan cara ditepuk lembut dengan handuk, jangan di gosok dengan handuk. Sebagian. Lalu oleskan pelembab pada seluruh kulit minimal dua kali sehari," pungkas dr. Arini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa