Suara.com - Masalah kesehatan pada tubuh bisa dideteksi melalui kuku kaki Anda. Tapi, hal ini mungkin sering kali tidak diperhatikan.
Karena itu, ahli penyakit kaki mungkin bisa melakukan pemeriksaan kesehatan yang tepat pada kuku kaki untuk mendeteksi masalah kesehatan pada tubuh Anda.
"Seorang ahli pedikur profesional mungkin bisa mendeteksi masalah kesehatan. Karena,kuku kaki dan tangan bisa menggambarkan kondisi kesehatan seseorang," kata Vanessa Sanchez McCullough dikutip dari The Sun.
Ahli penyakit kaki dan ahli bedah, Dr Brad Schaeffer mengatakan bahwa masalah kaki bisa menggambarkan masalah kesehatan serius.
"Kami melihat kulit, denyut nadi dan saraf menentukan masalah kesehatan mendasar," kata Dr Brad.
Dalam hal ini, diabetes mungkin salah satu penyakit yang bisa dideteksi dari kuku kaki Anda. Begitu juga dengan melanoma yang bisa terdeteksi dari kuku kaki.
Dr Brad mengatakan seseorang berisiko mengalami masalah kaki yang serius bila menderita diabetes.
Karena itu, orang dengan kondisi ini disarankan selalu mengamati kakinya. Sebab, luka sekecil apapun bisa menjadi serius bila diabaikan.
Bahkan, orang dengan diabetes 20 kali lebih berisiko diamputasi. Masalah kaki lebih mungkin terjadi pada orang yang telah menderita diabetes untuk waktu yang lama sampai merusak saraf di kakinya.
Baca Juga: Virus Cacar Monyet Ditemukan Dalam Sperma, Bisa Menular Lewat Seksual?
Beberapa tanda diabetes pada kaki, termasuk:
- Kulit kaki yang halus dan mengkilap
- Rambut kaki yang rontok
- Kaki bengkak
- Luka di kaki yang tak kunjung sembuh
Anda juga mungkin mengalami mati rasa pada kaki atau tungkai kaki, kaki berkeringat dan kram di betis ketika istirahat.
Sementara itu, melanoma adalah bentuk paling mematikan dari kanker kulit. Tanda pertama melanoma biasanya perubahan ukuran, bentuk, warna, atau tekstur tahi lalat yang sudah ada atau tahi lalat baru dengan ciri-ciri tertentu.
Melanoma kaki biasanya muncul di telapak kaki atau di bawah kuku, tetapi bisa muncul di bagian kaki mana saja atau pergelangan kaki.
Di bawah kuku, sel kanker bisa terlihat seperti memar. Anda mungkin juga melihat munculnya garis yang tumbuh secara vertikal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!