Suara.com - Diet telur merupakan salah satu dari banyaknya metode yang dilakukan untuk menurunkan berat badan. Kandungan protein yang tinggi dipercaya dapat meningkatkan energi untuk menjalani aktivitas sepanjang hari.
Dilansir The Health Site, diet telur disebut dengan diet fad. Dalam metode ini, seseorang harus mengonsumsi setidaknya 6 butir telur setiap harinya.
Selain itu, orang tersebut juga tidak boleh mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat atau kalori. Jika tidak, diet ini tidak akan efektif.
Beberapa orang mengandalkan diet ini karena:
- Telur kaya nutrisi, seperti kalsium, protein, vitamin, fosfor, folat, dan lain sebagainya.
- Telur murah
- Mudah tersedia dan pengolahan
- Sumber protein lengkap
- Makanan yang enak dan hampir semua orang menyukainya
Meski efektif, berat badan yang turun hanya akan bertahan dalam jangka pendek. Kecuali jika orang mempraktikkannya dalam sepanjang hidupnya dan secara ketat.
Biasanya, berat badan akan langsung bertambah ketika orang berhenti menjalani diet ini. Penurunan berat badan dapat bertahan jika hanya diet dilakukan tanpa gangguan.
Selain itu, menjalani diet ini berarti kehilangan nutrisi bermanfaat lain yang terkandung di berbagai makanan selin telur, misalnya mineral dan vitamin.
Para ahli juga berpendapat bahwa diet telur ini sebenarnya membuat kadar kalori pada tubuh orang yang menjalaninya sangat rendah. Padahal, kalori juga diperlukan untuk metabolisme tubuh.
Baca Juga: Bukan karena Malas, Ini Alasan Berat Badan Orang yang Obesitas Tak Kunjung Turun Walau Diet Ketat
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
- 
            
              Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
- 
            
              Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
- 
            
              Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
- 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
- 
            
              Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
- 
            
              Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
- 
            
              Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
- 
            
              Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
- 
            
              Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi