Pemilik Asuransi Kesehatan Swasta Terbanyak adalah Para Sarjana
Di tahun 2019, tercatat bahwa ada 4,51% penduduk dengan tingkat pendidikan tinggi (sarjana) yang memiliki asuransi kesehatan swasta. Sementara itu jumlah penduduk di kategori tidak tamat SD atau belum pernah sekolah yang memiliki asuransi hanyalah 0,75% dari total populasi.
Data tersebut membuktikan bahwa tingkat pendidikan tidak berkorelasi langsung dengan jumlah kepemilikan asuransi, terlihat pada tingkat kepemilikan asuransi kesehatan swasta bagi penduduk kategori tidak lulus SD atau belum pernah sekolah ternyata masih lebih tinggi daripada penduduk tamatan SD dan SMP.
Terkait BPJS Kesehatan, 73,99% dari total populasi penduduk berpendidikan tinggi yang memiliki jaminan kesehatan tersebut. Namun untuk kategori penduduk kategori tidak tamat SD maupun belum pernah sekolah, jumlahnya adalah 49,24%.
Semua Orang Berhak Atas Jaminan Kesehatan yang Baik
Jaminan kesehatan tentunya menjadi salah satu solusi kunci untuk mengatasi risiko finansial akibat biaya kesehatan.
Terlepas dari tinggi atau rendahnya tingkat pendidikan seseorang, besar atau kecilnya pengeluaran, penting sekali untuk selalu melindungi diri dengan memiliki jaminan kesehatan, baik BPJS maupun asuransi swasta.
Hal itu disebabkan karena inflasi atau kenaikan harga barang dan jasa yang berkaitan dengan kesehatan, mengalahkan inflasi tahunan maupun kenaikan gaji bersih rata-rata dari pegawai formal.
Dengan ini, menjadi penting bagi kita semua untuk saling mengingatkan pentingnya kepemilikan jaminan kesehatan kepada keluarga dan teman-teman semua. Begitu juga bagi pemerintah maupun institusi pendidikan untuk bergandeng tangan dalam memberikan pengetahuan literasi finansial lebih bagi masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Gratis Cuma Buat Pemegang BPJS Miskin
Tag
Berita Terkait
-
OJK Buka Skema Asuransi Kredit, Pindar Didorong Tumbuh Lebih Sehat
-
Wisatawan Asing Wajib Asuransi? OJK Buka Suara dan Beri Sinyal Dukungan
-
Terlihat Mapan, Tapi Rentan: Mengapa Keluarga Butuh Strategi Keuangan Jangka Panjang
-
Simas Insurtech Bayar Klaim Asuransi Kendaraan Rp 1,3 Miliar ke Korban Banjir Sumatera
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Menjelang 2026, Ini Ulasan Tren Hunian, Ruang Kerja, dan Wellness di Asia
-
Tren Kota Modern di Asia: Mulai dari Bangunan, Teknologi, hingga Gaya Hidup
-
4 Sepatu Lokal Mirip Samba yang Stylish dan Terjangkau Mulai Rp200 Ribuan
-
Katalog Promo Tebus Murah Alfamart Mulai Rp5 Ribu, Cek sebelum Berakhir!
-
6 Cushion dengan Hasil Akhir Velvet Matte untuk Tampilan Halus seperti Beludru
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
Daftar Promo Makanan Spesial Akhir Tahun 2025, Hidangan Jepang hingga Kopi Kekinian
-
5 Rekomendasi Sheet Mask Kolagen untuk Samarkan Penuaan Usia 40 Tahun
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai