Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) yang akhirnya dicalokan untuk bertarung dalam perebutan kursi presiden dari Partai PDI Perjuangan mendapat protes.
Salah satu bentuk protes tersebut dituangkan dalam karya seni lukis oleh Yahya TS di Jalan Kiai Tapa, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (20/3/2014).
Seniman lukis Yahya TS menggoreskan kuasnya pada sebuah kanvas dengan tema “Buang Air Besar” (BAB). Dalam lukisan, tergambar Jokowi sedang BAB di Monumen Nasional (Monas). Jokowi nampak sedang berjongkok dengan segala masalah Jakarta seperti kemacetan, sampah dan banjir.
Yahya menyatakan, karya lukisnya itu hanyalah sebuah protes terhadap Jokowi yang dinilainya haus kekuasaan. Dengan lukisannya,Yahya berharap masyarakat Jakarta dapat belajar memilih pemimpin.
Sementara itu menanggapi segala bentuk protes, Jokowi sendiri menyatakan hal itu sebagai bentuk demokrasi.
"Kembali lagi ini demokrasi. Ada yang mendukung, ada yang tidak mendukung. Ya udalah ini demokrasi, enggak ada masalah," kata Jokowi di tempat makan di bilangan, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (18/3/2014).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP